NOVA.id - Tubuh yang sehat dan sempurna tentu sangat diinginkan hampir semua orang.
Tak heran jika olahraga merupakan salah satu langkah yang diambil setiap orang untuk mendapatkan tubuh yang sehat.
Namun masih banyak orang yang sering kali keliru saat melakukan kegiatan menyehatkan ini.
(Baca juga : Jangan Keliru! Ternyata Susu Tanpa Garam Jauh Lebih Sehat Loh, Ini Buktinya)
Dikatakan oleh dr. Muki Partono, Sp. OT, selaku Dokter Spesialis Bedah Ortopedi RS Pondok Indah –Puri Indah, olahraga memiliki dua macam tujuan.
Yakni olahraga untuk mencapai kesehatan dan untuk mecapai prestasi.
Meski begitu, keduanya pun memiliki perbedaan.
Ketika melakukan olahraga untuk mencapai prestasi disana ada target yang ingin dicapai, tak jarang jika sebagian daro kita kerap melakukan olahraga yang berlebih.
(Baca juga : Mengejutkan, Tsania Marwa Sampai Tulis Surat Terbuka untuk Vonny Cornelia karena Hal Ini)
Olahraga yang melampaui batas bisa menyebabkan metabolisme anaerob yang berdampak negatif pada tubuh kita.
Ia juga mengatakan saat ingin mulai berolahraga sebaiknya melakukan pemeriksaan antropometri terlebih dahulu.
Ini bertujuan untuk mengetahui jenis olahraga yang cocok bagi kondisi tubuh kita.
“Jangan hanya karena lagi tren marathon lalu serta merta ikut marathon,” jelas. dr. Muki.
(Baca juga : 5 Kesalahan Ini Bisa Membuat Rambut Berminyak)
Perlu kita ketahui, untuk orang yang memiliki bentuk kaki datar, lari jarak jauh bukanlah pilihan olahraga yang tepat.
Dari data sebuah jurnal, olahraga yang paling aman adalah jalan kaki.
(Baca juga : Pihak BPJS Pastikan Tetap Menjamin Biaya 8 Penyakit Katastropik, Begini Penjelasannya)
Olahraga jalan kaki yang dimaksud adalah berjalan kaki dengan kecepatan tertentu sesuai dengan kemampuan kita.
Selain itu juga tidak berhenti sampai dengan minimal 40 menit dan dilakukan secara rutin.
Menggunakan peralatan olahraga juga sangat penting. Kalau bisa jangan pernah sepelekan hal ini karena bisa berdampak besar.
(Baca juga : Hindari Penyebab Hipertensi Ini, No 4 Paling Sulit Dijauhi)
Seperti misalnya lari dengan sepatu basket, tentu hal tersebut tidaklah tepat.
Bukan mendapatkan tubuh yang sehat justru akan mencederai tubuh kita, maka gunakanlah alas kaki yang sesuai dengan olahraga yang akan kita jalani.
(Baca juga : Wah, Ternyata Inilah 5 Manfaat Berciuman, Nomor 5 Mendukung Diet Kita)
Sementara itu, olahraga yang baik adalah olahraga yang dilakukan tiga kali dalam seminggu.
Mengapa harus tiga kali seminggu? Karena tubuh perlu waktu untuk memperbaiki otot-otot yang diregangkan saat berolahraga.
Pasalnya ketika kita berolahraga seluruh otot pada tubuh akan jadi tegang.
Batas ketegangan pada otot bisa jadi melampaui batas dan menyebabkan robekan pada serabut otot bagian luar.(*)