“Kondisi alam membuat telinga menjadi permukaan pembersih diri," kata Kim.
Jika tetap harus menggunakan cotton bud, pastikan untuk membersihkan di bagian luar telinga agar bisa menghilangkan kotoran di luar.
Satu-satunya pengecualian untuk peraturan ini adalah saat kotoran telinga mulai membuat gangguan pendengaran, penyumbatan, atau mengeluarkan sesuatu yang berwarna kuning atau cokelat, kata Kim.
Cara paling aman untuk membuka sesuatu yang menghalangi telinga adalah dengan menyerahkan ke ahlinya, kata Kim.
Jika kotorannya lunak, maka akan dibersihkan melalui teknik isap, sementara bila sulit, maka akan menggunakan kuret serumen untuk masuk ke dalam telinga dan menariknya keluar.
Dokter secara visual akan memperbesar telinga untuk memastikan membersihkan tanpa merusak bagian dalam telinga.
(*)