NOVA.id - Memulai sebuah hubungan memang lebih mudah darpada mempertahankannya.
Apalagi saat kita memiliki sikap posesif terhadap hubungan kita yang membuat perasaan tidak nyaman.
Padahal hal itu hanya terjadi di alam bawah sadar kita tanpa kita ketahui.
Perasaan ini terkadang membuat kita berusaha menarik perhatian pasangan meskipun ia tengah sibik dengan pekerjaannya.
(Baca juga: Jangan Keliru! Ternyata Susu Tanpa Garam Jauh Lebih Sehat Loh, Ini Buktinya)
Kondisi perasaan kurang dan tidak aman ini bisa mengendalikan pikiran kita dan juga bisa membuat kita kehilangan percaya diri.
Melansir dari Boldsky.com, inilah langkah tepat agar kita mampu mempertahankan hubungan tanpa ada rasa takut kehilangan.
(Baca juga: Rentan Gemuk Setelah Menikah, Ini Loh Cara Mengatasinya)
1. Mengubah pola pikir
Langkah ini merupakan hal penting untuk setiap menjalani kehidupan kita.
Terkadang rasa takut kehilangan seseorang bisa membuat kita selalu berusaha mencari perhatian pada pasangan.
Perlu diketahui jika sebuah kepercayaan merupakan dasar dari setiap hubungan.
Jadi, kita perlu mengatur segalanya di pikiran kita terlebih dahulu lalu mencari hubungan yang jelas dan sehat.
2. Berikan ruang untuk setiap hal
Kita perlu memberikan ruang bagi setiap hal satu sama lain.
Hal utama dalam sebuah hubungan yakni rasa hormat.
Sehingga kita harus jelas dalam memikirkan tentang pasangan dan hubungan kita.
(Baca juga: Lama Menutupi Hubungan Asmaranya, Nadine Chandrawinata dan Dimas Anggara Akhirnya Unggah Foto Berdua)
3. Buat hobi agar tenang
Terkadang orang yang sibuk tidak punya waktu untuk menjadi orang yang sedang membutuhkan.
Mereka akan selalu sibuk dengan yang mereka kerjakan.
Buatlah hobi yang menarik untuk diri sendiri yang bisa membuat kita bahagia dan kita meras lebih baik daripada menunggu seseorang.
(Baca juga: Berjasa dalam Bidang Musik dan Amal, Ed Sheeran Dapatkan Ini dari Kerajaan Inggris, Salut!)
4. Jangan terlalu berharap atau bersikap realistis
Tidak ada kata sempurna di dunia ini.
Sehingga kita tidak bisa mengharapkan pasangan untuk bersama setiap saat atau membantu kita dalam setiap situasi.
Semua orang memiliki prioritas hidupnya masing-masing.
(Baca juga: Sebelum Bercinta Malam Ini, Lakukan Dulu Beberapa Tahapan yang Bikin Bercinta Makin Hot)
Dengan demikian kita tidak bisa menilai siapa pun atas hal ini.
Bergantung pada orang lain tidak selalu baik dengan begitu kita perlu mandiri dan berusaha menyelesaikan masalah sendiri.
Hal ini juga bisa membuat percaya diri kita meningkat.
(Baca juga: Ingin Wujudkan Mimpi Bersepada Lintas Benua, Pria Asal Indonesia Justru Alami Hal Ini, Kasihan!)
5. Tentukan batasan
Buatlah batasan untuk diri sendiri.
Kita pantas diperlakukan seperti cara kita ingin diperlakukan.
Berikan orang-orang sesuatu yang penting namun jangan biarkan mereka membuat kita merasa tidak enak.
Pastikan untuk tidak terluka, dengan begitu buatlah batasan karena merupakan hal penting dalam sebuah hubungan.
(Baca juga: Terciduk Istrinya Sendiri yang Sedang Hamil, Begini Nasib Sang Suami yang Kepergok dengan Perempuan Lain)
6. Positif
Lakukan apapun yang kita suka.
Jaga sikap postif dan rasa syukur kita dengan begitu rasa tidak nyaman bisa saja hilang.
(Baca juga: Ngeri, Anjing Ini Bawa Kabur Bayi untuk Disantap Anaknya)
7. Tingkatkan rasa percaya diri
Pikiran kita terlalu hiperaktif sehingga saat kita tidak memiliki sesuatu yang dibutuhkan, bosan atau frustasi.
Kita selalu sibuk dengan beberapa kegiatan, sehingga beberapa hal progresif bisa kita lakukan.
Saat kita sibuk dengan beberapa hal yang konstruktif, kita tidak punya waktu untuk memuaskan kebutuhan kita melalui orang lain.
Hal ini juga bisa meningkatkan rasa percaya diri kita dan memberikan kita alasan baru utnuk bahagia.
Ada pepatah jika pikiran kosong adalah rumah kejahatan.
Dengan begitu jaga diri dengan kesibukkan, bertemu dengan orang dan selalu punya sikap positif.
(Baca juga : Sarwendah Menang Award Ibu Sejati, Ruben Onsu Tulis Pesan Mengharukan)
Kita mungkin mencari seseorang yang membuat kita merasa baik.
Tetapi kenyataannya bahwa kitalah satu-satunya orang yang bisa melakukan hal itu.
Kita seharusnya tidak bergantung pada seseorang untuk kebahagiaan kita.
Ada cara untuk menyingkirkan kebutuhan dan membuktikan diri bahwa kita tidak membutuhkan orang untuk bahagia. (*)