(Baca juga: Ternyata Vanesha Precillia Sempat Rasakan Ini Selama Produksi Film Dilan 1990, Pendam Perasaan?)
Pemimpin studi Yan Huang melakukan dua eksperimen selama 20 menit terhadap 90 siswa.
Setengah dari siswa di setiap tes minum satu cangkir teh, tiga menit sebelum tugas dimulai.
Kemudian yang setengahnya lagi diberi minum air putih biasa.
Pada tes pertama mereka diminta membuat konstruksi ' menarik' dari blok bangunan.
(Baca juga: Tega, 5 Laki-Laki Ini Melakukan Tindakan Asusila di Siang Hari! Berhati-hatilah Mulai Sekarang)
Lalu tes kedua mereka harus menemukan nama 'keren' untuk restoran mie terbaru.
Penilaian untuk inovasi dan main-main oleh kelompok siswa yang terpisah.
Hasilnya mereka yang minum teh mencetak rata-rata 6,54 poin dalam tes blok bangunan dan 4,1 dalam memberikan nama restoran.
Sementara peminum air hanya mencetak 6,03 poin dan 3,78 poin.
(Baca juga: Unik! Berawal dari Kejadian Tak Terduga, Pasangan Ini Akhirnya Menikah dan Hidup Bahagia)
"Penelitian saat ini menunjukkan bahwa minum teh dapat meningkatkan kinerja kreatif dengan pemikiran yang berbeda," ujar Yan Huang.
"Karya ini berkontribusi untuk memahami fungsi teh pada kreativitas dan menawarkan cara baru untuk menyelidiki hubungan antara konsumsi makanan dan minuman dan peningkatan kognisi manusia." lanjutnya.
(Baca juga: Ini Dia Bahaya Terlalu Sering Bermain Gadget untuk Anak, Orang Tua Wajib Sadar Hal Ini!)
Tim Bond dari industry-funded Tea Advisory Panel mengatakan ini merupakan berita baik untuk para penikmat teh dan menambahkan bukti bahwa teh memiliki dampak positif pada kesehatan mental.
Penemuan ini sudah dipublikasikan di dalam journal Food Quality and Preference. (*)