Ingin Badan Kurus Ternyata Tak Perlu Kurangi Porsi Makanan, Namun Catat Strategi Paling Tepat Berikut!

By Healza Kurnia, Sabtu, 3 Februari 2018 | 02:00 WIB
Porsi makan yang tepat (istock) (Healza Kurnia Hendiastutjik)

NOVA.id - Kebiasaan setiap orang ketika akan merencanakan untuk diet adalah dengan makan porsi yang lebih sedikit.

Namun, ternyata anggapan itu tak sepenuhnya benar.

Melansir dari Kompas.com, hal ini telah dibuktikan dalam riset Penn State University.

Periset menyatakan, meletakkan fokus pada pilihan makanan sehat adalah strategi tepat untuk menurunkan berat badan.

Baca juga: Hanya 1 Hingga 3 Menit Sehari, Ini yang Dilakukan Tina Toon Agar Kurus

Hal itu lebih efektif ketimbang mengurangi porsi makan.

Riset ini menggunakan 100 perempuan sebagai subjek penelitian yang dibagi dalam dua kelompok.

Kelompok pertama adalah kelompok perempuan yang telah diberi pelatihan mengenai strategi penurunan berat badan.

Sisanya, adalah kelompok perempuan yang sama sekali tidak diberi bekal pengetahuan mengenai strategi penurunan berat badan.

Baca juga: Yuk, Segarkan Awal Pagi Kita dengan Sarapan Pancake Kenari Saus Jeruk, Begini Resepnya

Semua perempuan dalam riset ini lalu diminta mengunjungi laboratorium seminggu sekali dalam empat minggu.

Di sana mereka menikmati tujuh jenis makanan dengan kalori yang berbeda, dan disajikan dengan variasi porsi yang berbeda pula.

Hasilnya, semua peserta dalam riset tersebut makan dengan porsi yang lebih banyak, saat para periset menambahkan porsi makanan yang disajikan dalam penelitian.

Secara keseluruhan, tidak ada perbedaan signifikan dalam jumlah total makanan yang dikonsumsi pada kedua kelompok tersebut.

Baca juga: Tak Perlu Khawatir Mesin Cuci Bikin Boros Listrik, Solusinya Pakai LG Smart Inverter Saja!

Tapi, ada satu perbedaan mencolok yang terjadi.

"Ketika kami menggali pilihan makanan mereka, kami menyadari, peserta riset yang telah diberi pelatihan, memilih untuk mengonsumsi makanan rendah kalori - seperti salad," ucap Faris Zurakat, selaku pemimpin riset.

Penelitian ini memang tidak mengukur bobot para perempuan, karena durasi penelitian yang singkat.

Tidak memungkinkan para periset untuk meneliti efek langsung dari pilihan makanan rendah kalori ini terhadap bobot tubuh.

Baca juga: Masih Banyak yang Belum Tahu, Inilah 5 Makanan Rendah Kalori agar Tubuh Sehat dan Bugar

Namun, beberapa riset terdahulu telah membuktikan, mengonsumsi makanan rendah kalori memang ampuh untuk menurunkan berat badan.

Menurut Faris Zuraikat, riset ini menunjukkan, pola diet ideal bukanlah mengurangi porsi makan, tetapi fokus pada kualitas gizi makanan adalah hal penting.

Barbara Rolls, penulis the Volumetrics Eating Plan, juga berpendapat yang sama.

Menurut Rolls, mereka yang mengonsumsi makanan rendah kalori -seperti sayuran yang kaya air, meskipun dalam jumlah yang lebih besar cenderung merasa kurang lapar.

Baca juga: Gigi Sering Bermasalah? Yuk Hindari dengan Melakukan Cara Ampuh Ini

"Itu karena pesan 'makan lebih banyak' mungkin merupakan pendekatan yang lebih baik jika menyangkut penurunan berat badan," ucap Barbara.

Barbara juga mengatakan, mereka yang mengonsumsi makanan dengan porsi yang konsisten lebih mudah dalam mengatur jumlah kalori yang dikonsumsinya.

Dia menambahkan, menentukan jumlah kalori yang terkandung dalam setiap porsi makanan memang sangat sulit.

Senada dengan Barbara, mahasiswa pascasarjana program ilmu gizi dari Penn State University ini juga berkata, bobot makanan hanya bisa diukur berdasarkan jumlah porsi yang kita makan, bukan kandungan kalori di dalamnya.

Baca juga: Tak Perlu Was-Was Memulai Bisnis Bakery Asal Ada Tepung Premix, Ini Alasannya

"Jika kamu bisa mengurangi asupan kalori dengan tetap mengonsumsi makanan dalam jumlah yang memuaskan, Kamu tetap bisa menurunkan berat badan," ucap Faris Zurakat.

Barbara juga mengatakan, hasil dalam riset ini juga bisa diterapkan kepada para lelaki.

Jika Kamu pemula dalam hal diet ini, hal termudah yang dapat Kamu lakukan adalah membuat perubahan kecil yang menambah perbedaan besar dalam asupan kalori harian.

Untuk membuat perubahan kecil ini, Barbara Rolls memberi contoh, saat kita ingin menikmati sandwich.

Baca juga: Black Pepper Chicken Grill Sandwich, Menu Sarapan Sehat yang Memanjakan Lidah, yuk Ikuti Resepnya

Kita bisa menggunakan roti gandum yang memiliki kandungan serat tinggi.

Lalu, gunakan sedikit saja daging dalam sandwich tersebut.

Kita juga bisa menggunakan mustard sebagai pengganti mayonaise.

Dengan cara ini, kita tetap bisa makan dalam porsi yang sama, namun dengan kandungan kalori yang lebih sedikit, tanpa kita sadari.(*)

Ariska Puspita Anggraini / Kompas.com