Tomat juga bisa menghambat siklus sel melalui modulai protein retinoblastoma dan penghambat siklus sel tertentu, sehingga akhirnya menyebabkan kematian sel kanker melalui apoptosis.
(Baca juga: Menolak Diberangkatkan Presiden, Ketua BEM UI Zaadit Taqwa, Galang Dana Hingga Puluhan Juta Demi ke Asmat!)
"Hasil penelitian meminta penilaian lebih lanjut tentang potensi penggunaan nutrisi spesifik tidak hanya dalam pencegahan kanker tetapi juga sebagai strategi pendukung secara bersamaan dengan terapi konvensional, " kata Antonio Giordano, seorang profesor di Universitas Siena di Italia.
"Spesies yang berbeda bisa memberikan efek yang berbeda juga, dalam tahap yang berbeda dari neoplasma tertentu." jelas Barone.
Kanker lambung merupakan jenis kanker keempat yang paling umum di seluruh dunia.
(Baca juga: Wah, Perjuangan dan Kesetian Manto dalam Melindungi Istri dan Anaknya dari Banjir Patut Diancungi Jempol)
Penyakit ini dikaitkan dengan penyebab genetik, infeksi helicobacter pylori, dan kebiasaan makan yang tidak sehat.
Tomat merupakan makanan yang paling diminati untuk dikonsumsi di dunia dan merupakan makanan pokok di Mediterania.
Tomat sangat populer karena diperkirakan dapat menurunkan risiko kanker.
Kandungan tomat juga telah dianalisis bisa melawan pertumbuhan tumor dalam sistem eksperimental, meski beberapa penelitian telah menganalisis efek tomat secara keseluruhan. (*)