Baca juga: Berjuta Kebaikan dalam Segelas Susu Gurih Tanpa Garam yang Wajib Kita Tahu
Terkuaknya pembunuhan sadis ini bermula dari kecurigaan salah seorang warga yang bernama Khadijah.
"Sekitar jam 02.30 pagi, saya yang lagi urus cucu saya dengar teriakan 'Astaghfirullah'. Pokoknya dia nyebut gitu," kata Khadijah, salah seorang warga Perumahan Taman Kota Permai 2, saat ditemui Kompas.com, Selasa (13/2).
Tak hanya itu, Khadijah juga mengaku sempat mendengar suara benturan yang sangat keras di dinding rumahnya yang berasal dari kediaman Emah.
Baca juga: Tak Perlu Was-Was Memulai Bisnis Bakery Asal Ada Tepung Premix, Ini Alasannya
"Saya dengar suara gitu, seperti kepala dibenturin ke tembok. Saya enggak berani menolong karena takut," imbuh Khadijah.
Hingga saat pagi menjelang, Khadijah memutuskan untuk melapor ke Ketua RT 05, Pratomo.
Selanjutnya, Pratomo yang didampingi warga langsung melakukan penggeledahan dan ditemukan satu keluarga tersebut sudah dalam keadaan tewas dengan darah yang berceceran di dalam rumah. (*)