NOVA.id – Walau kita melakukan bisnis dengan suami, namun kita tetap harus berbagi tugas dan saham dengan jelas.
Tujuannya, tentu untuk menghindari sengketa bila terjadi masalah genting.
Sisi positifnya, tentu akan lebih mudah dan terbuka saat berkomunikasi.
(Baca juga: Dengan Samsung Galaxy J Series, Jangan Pernah Bosan Lagi Sambil Menunggu di Mobil)
Namun, bila sudah masalah uang, pasangan suami istri pun juga bisa ribut apalagi bila tak jelas aturan dalam berbisnis.
Nah, untuk menghindari hal tersebut, simak kiat khusus menjalankan bisnis bersama suami berikut ini.
1. Tentukan Jenis Bisnis
Bisnis yang menyenangkan jika berasal dari hobi yang sama.
Misalnya, suami istri suka mendesain baju maka akan membuka butik.
Selain lebih memahami dunia tersebut, relasi pun lebih cepat diperoleh, entah itu lewat pertemanan atau komunitas.
Jadi, kesempatan untuk mendapatkan pembeli juga lebih gampang.
(Baca juga: Manfaatkan Buah Nanas Terbengkalai, Ade Patas Sukses Bikin Bisnisnya Menggurita)
2. Pembagian Saham
Beda dengan bisnis yang kita lakukan bersama teman, modal yang kita keluarkan bila berbisnis bersama suami tidak kelihatan.
Perjelas urusan pembagian saham dan sesuai kesepakatan.
(Baca juga: Wajib Disimak, Minum Ayamnya Punya Manfaat Bagi Kita Sekeluarga)
3. Tentukan Siapa yang Menjalankan
Pembagian kerja harus jelas, suami mengerjakan apa, kita melakukan apa.
Begitu juga dengan pembagian jabatan dalam perusahaan, contoh suami jadi direktur, lalu istri jadi wakil direktur.
Masing-masing harus mengerti batasan wewenang dan putusan yang diambil.
(Baca juga: Wah, Ternyata Inilah Alasan Kita Harus Rajin Membersihkan Kulit Mati di Wajah!)
4. Rekening Perusahaan
Baik kita maupun suami sebaiknya memiliki rekening masing-masing serta memiliki rekening bisnis atau rekening perusahaan
Dengan memiliki rekening bisnis ini, tentu kita jadi tahu untung dan ruginya.
(Baca juga: Bukan Cuma Manfaat, Ternyata Jamur Juga Punya Efek Samping Bagi Tubuh)
5. Modal
Modal bisa berasal darimana saja, misalnya, KTA asal bisa membayar cicilannya dan jumlahnya tidak terlalu besar.
Modal kecil memang akan lambat keuntungannya karena menunggu uang masuk baru membeli barang lagi, tapi keuntungannya bisa kelihatan.
(Baca juga: Yuk Sempatkan Sarapan Praktis Memulai Senin Ini dengan Spageti Teriyaki)
6. Cari Investor
Mencari investor juga bisa dilakukan apalagi kalau salah satu pihak punya teman yang banyak.
Ada dua jenis investor, yaitu investor sebagai pemilik saham dan bagi hasil.
Kemudian, setelah mendapatkan investor, segera putarkan uang tersebut.
Tak hanya membantu menyokong keuangan, investor juga bisa membantu promosi usaha kita bila ia mengerti perkembangan bisnis kita.
(Baca juga: Muka Roro Fitria Disebut Berubah Tua, Enggak Sangka Rumahnya Ikut Berubah!)
7. Jalankan Bersama-sama
Banyak keuntungan yang diperoleh jika bisnis bersama pasangan.
Komunikasi pun akan lebih nyaman dan terbuka.
Selain itu, kerja pun akan lebih semangat karena susah dan senang dilakukan bersama.
(Baca juga: Ini 4 Minuman Terbaik untuk Mendetoks Ginjal, Nomor 2 Segar Banget!)
Hanya saja, perselisihan juga tak bisa dihindari.
Untuk menghindarinya, lebih baik saling mengalah.
Kemudian, selalu pahami kondisi dan cari jalan keluar yang terbaik.
Nah, selamat berbisnis! (*)