NOVA.id – Ketika sedang hamil, tentu membutuhkan zat gizi yang lebih banyak dibanding sebelumnya.
Tak hanya memenuhi kebutuhan diri sendiri, namun juga kebutuhan janin yang ada di kandungan.
Salah satu nutrisi yang wajib dikonsumsi ibu hamil adalah karbohidrat, seperti yang dilansir dari laman Meetdoctor.
(Baca juga: Usai Beradu Mulut, Pasangan Suami-Istri Ini Diduga Sengaja Membakar Diri Bersama di Sebuah Kamar Kos)
Karbohidrat sendiri bisa dibagi menjadi karbohidrat kompleks dan simplek.
Untuk kita yang sedang hamil, disarankan untuk banyak mengonsumsi karbohidrat kompleks.
Apabila dikonsumsi, jenis karbohidrat ini tak langsung diserap namun harus dicerna terlebih dahulu menjadi komponen yang lebih kecil, baru kemudian diserap oleh tubuh.
(Baca juga: Bukan Merah, Kini Lipstik Hitam Sedang Populer loh, Berani Coba?)
Mengonsumsi makanan dengan kandungan karbohdrat kompleks juga akan meningkatkan asupan serat ke tubuh kita yang berguna untuk mencegah konstipasi atau sulit buang air besar.
Jenis makanan yang termasuk dalam jenis karbohidrat ini adalah nasi, kentang, roti, jagung, dan tepung gandum utuh atau whole wheat.
Sementara, jenis karbohidrat simplek atau sederhana adalah gula.
(Baca juga: Yuk Tampil Manis dengan Gaya Rambut Messy Bun Hair Ala Meghan Markle, Begini Caranya!)
Zat pemanis ini sangat mudah dicerna tubuh dan cepat meningkatkan kadar gula dalam darah.
Nah, bagi Sahabat NOVA yang sedang hamil, sebaiknya hindari konsumsi karbohidrat simplek, termasuk gula secara berlebihan.
Gula akan diserap dan menuju sirkulasi darah dengan cepat.
(Baca juga: Agar Tak Merusak Penampilan, Ternyata Ini Warna Bra yang Cocok Digunakan Saat Pakai Kaos Putih, Minat Coba?)
Apabila kadar gula darah dalam tubuh terlalu tinggi, maka tubuh akan mengalami kesulitan salam menyeimbangkan kadar gula darah.
Bila berlanjut, dapat memicu penyakit diabetes gestasional atau diabetes dalam kehamilan.
Tak hanya itu, konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan bayi berukuran besar atai makrosomia.
(Baca juga: Agar Tak Bisulan, Jangan Berlebihan Mengonsumsi 4 Jenis Makanan Ini)
Bayi berukuran besar bisa menyebabkan komplikasi dalam persalinan dan meningkatkan risiko gangguan metabolik.
Sebaiknya, penuhi kebuhan nutrisi harian dengan menjaga pola makan dan gaya hidup yang sehat, ya! (*)