Duh, Pil Kontrasepsi Memicu Naiknya Tingkat Depresi, Benarkah? Ini Penjelasannya

By Winggi, Kamis, 24 Mei 2018 | 13:35 WIB
Pil kontrasepsi (Sebastien_B)

NOVA.id- Mengonsumsi pil kontrasepsi untuk menekan angka kelahiran masih banyak dilakukan.

Padahal, pil ini memiliki efek samping bagi tubuh seseorang yang meminumnya.

Salah satunya yakni bisa memicu depresi.

Hal ini disampaikan oleh sebuah studi terbaru.

(Baca juga: Nasib Pengrajin Mainan Kayu di India Terancam Akibat Penebangan Hutan)

Satu studi terbaru ini memberikan bukti kuat antara kebiasaan mengonsumsi pil kontrasepsi dengan tingkat depresi.

Perempuan yang secara teratur mengonsumsi jenis pil kontrasepsi paling umum (yang menggabungkan dua hormon) 23 persen lebih membutuhkan obat anti depresan dibandingkan non-pengguna pada saat bersamaan.

Beberapa bentuk kontrasepsi untuk perempuan telah diselidiki oleh tim peneliti dari Universitas Kopenhagen.

Salah satunya adalah pil progestogen, pil ini dapat meningkatkan risiko penggunaan antidepresan sejumlah 34 persen pada perempuan.

Pil kontrasepsi meningkatkan risiko depresi sebesar 100 persen, sedangkan penggunaan cincin vagina sebagai metode kontrasepsi oleh perempuan menambah risiko depresi 60 persen.

(Baca juga: Mary Bell, Bocah Pembunuh Berantai Berdarah Dingin Asal Inggris)

Penggunaan sistem intrauterin (IUS) meningkatkan risiko sebesar 40 persen.