Perawat Muda Palestina Gugur, Ternyata Ini Sosok Tentara yang Menembaknya

By Healza Kurnia, Minggu, 3 Juni 2018 | 15:45 WIB
Perempuan Ini Relakan Nyawa di Usia 21 (New York Times)

Sementara itu, dilansir dari Reuters, menurut pejabat kesehatan dan saksi, sementara Israel mengatakan militan telah menyerang pasukannya dengan tembakan dan granat.

Kematian Razan Al-Najar membawa ke 119 jumlah warga Palestina yang tewas dalam demonstrasi mingguan yang diimulai pada 30 Maret di Jalur Gaza, sebuah daerah yang dikendalikan oleh kelompok Islam Hamas.

Najar, seorang sukarelawan medis berusia 21 tahun, ditembak ketika dia berlari menuju pagar perbatasan berbenteng, di sebelah timur kota Gaza selatan, Khan Younis, dalam upaya untuk mencapai korban, kata seorang saksi.

Mengenakan seragam putih, "dia mengangkat tangannya tinggi-tinggi dengan cara yang jelas, tetapi tentara Israel melepaskan tembakan dan dia tepat di dada," saksi, yang meminta tak disebutkan namanya, mengatakan kepada Reuters.

Baca juga: Tak Main-Main, Perhiasan yang Diterima Meghan Markle Sebagai Hadiah Pernikahan Nilainya Capai Miliaran

Seorang juru bicara militer Israel tidak segera berkomentar tentang pembunuhan Najar.

Para perwira Israel sebelumnya mengatakan bahwa penembak jitu tentara hanya menargetkan orang-orang yang menunjukkan ancaman, tetapi peluru terkadang menyasar pada target yang tak bisa diprediksi.

Pejabat medis Gaza mengatakan sedikitnya 100 warga Palestina terluka oleh tembakan tentara pada demonstrasi massa hari Jumat.(*)