NOVA.id - Saat melakukan perjalanan ke suatu tempat kita pasti belajar banyak hal dari sana.
Kita bisa mendapatkan ilmu baru dari tempat baru, dan bisa menemukan teman baru lagi.
Namun bagaimana jadinya jika seorang anak autis yang melakukan sebuah perjalanan, dan mulai berpetualang?
Diketahui dalam autismspeaks.org, bahwa seseorang yang mengalami autisme akan lebih menghindari kontak mata dan suka sendirian.
(Baca juga: Wah, 3 Bahan Dapur Ini Ampuh Hilangkan Minyak di Wajah loh!)
Mereka pun mengalami kendala bahasa dan akan punya sensitivitas yang lebih besar terhadap lingkungan.
Tapi ternyata seorang anak perempuan yang mengalami autis bernama Iris Grace ini mampu beradaptasi dan berpetualang ke dunia luar.
Iris mengalami autisme berat pada usia 2 tahun, dan 6 tahun kemudian ia melakukan sebuah perjalanan ke Yunani selama 2 minggu.
(Baca juga: Tak Perlu Repot, Ini Cara Praktis Bersihkan Kamar Mandi)