Anak Ini Terlahir Dengan Otak di Luar Kepala dan Tetap Bertahan Hidup

By Hinggar, Kamis, 2 Agustus 2018 | 07:30 WIB
Anak ini terlahir dengan otak di luar kepala ()

NOVA.id - Seorang anak perempuan terlahir dengan keajaiban, karena otaknya berada di luar kepala.

Anak tersebut diperkirakan dokter tak akan bertahan hidup.

Catherine Donlon telah menunggu kehadiran seorang anak dalam kehamilannya selama 4 tahun.

(Baca juga: Unik dan Lucu, Ini 5 Motif Nail Art Kekinian yang Bisa Jadi Inspirasi!)

Saat ia hamil di usia empat minggu tak disangka anaknya mengalami kondisi langka yang dikenal sebagai encephalocele.

Dokter mengatakan bayi tersebut tidak akan selamat selama masa kehamilan.

Tetapi Catherine menolak untuk menyerah dan melanjutkan kehamilannya.

(Baca juga: Terpisah dari Tim Pramuka, Anak Penderita Asperger Makan Serangga dan Kulit Kayu untuk Bertahan, Bagaimana Kisahnya?)

lahir pada Maret 2015, Alana lahir dengan otak di luar kepala ()

Pada 15 Maret 2015 anak yang bernama Alana tersebut lahir ke dunia, di usia 8 hari, ia menjalani operasi untuk mengangkat bagian eksternal otaknya.

Kondisi Alana mengalami cacat parah, dan tak bisa berjalan, mengalami buta dan kejang setiap beberapa minggu.

(Baca juga: 6 Jenis Makanan dan Minuman Ini Bisa Bikin Otak Makin Cemerlang)

Alana sering melukai wajahnya sendiri ()

Kini Alana yang berusia 3 tahun juga melukai wajahnya sendiri dengan kukunya.

(Baca juga: Bagikan Resep Bahagia, Maia Estianty Ingatkan Kita pada Lagu Lamanya)

Menurut Centers for Disease Control and Prevention, encephalocele adalah cacat lahir yang langka di mana struktur yang membentuk otak dan sumsum tulang belakang melipat dan menutup.

Hal ini menyebabkan kantung seperti otak dan membran melalui pembukaan di tengkorak.

Penyebabnya belum ditemukan dengan pasti, tetapi ada kemungkinan faktor genetik dan lingkungan, seperti vitamin D dan asam folat selama kehamilan.

(Baca juga: Yuk Intip 5 Sneakers Klasik yang Bisa Buat Penampilan Semakin Trendi)

Perawatan yang dilakukan adalah operasi untuk menempatkan otak yang menonjol kembali ke tengkorak dan menutup pembukaan. (*)