Bukan Karena Berat Badan Naik, Ini 5 Alasan Lain Perut Membuncit

By Dionysia Mayang Rintani, Senin, 20 Agustus 2018 | 07:00 WIB
Diet (Istock)

NOVA.id – Perut langsing dan tubuh ramping memang jadi idaman bagi banyak perempuan, termasuk kita.

Namun terkadang, meskipun kita telah berolahraga dan diet, perut kita tak juga ramping.

James Duigan, pelatih fitness dari UK menjelaskan bahwa ada beberapa kondisi perut membuncit yang bukan disebabkan oleh kenaikan berat badan, seperti:

  1. Gelambir

Ciri yang paling nampak adalah adanya gelambir pada sisi samping perut.

Kondisi ini terjadi karena kita lebih banyak melakukan aktivitas dengan duduk dan kegemaran makan makanan manis.

Selain itu, konsumsi alkohol yang berlebihan juga bisa mempengaruhi, lo.

Untuk menghindarinya, kurangi konsumsi alkohol berlebih, atur ulang pola diet, dan sempatkan diri untuk berolahraga.

Hindari dulu makanan berlemak, dan konsumsi makanan dengan lemak yang sehat seperti alpukat, kacang, dan ikan.

(Baca juga: Perempuan Mandiri Wajib Tahu Defensive Driving, ya!)

  1. Perut Stress

Ciri yang nampak adalah lemak yang menumpuk di sekitar pusar, dan perut kencang.

Kondisi ini disebabkan karena kita sedang stress, melupakan makan, minum terlalu banyak kopi, iritasi pencernaan, dan juga makan makanan yang tak sehat.

Kita bisa melakukan beberapa cara untuk menghindarinya.

Pertama, pergi tidur lebih dini daripada biasanya, sehingga tak mudah stress.

Kemudian, relaksasi sebelum tidur agar tidur menjadi lebih berkualitas.

Ketiga, jangan melakukan olahraga berlebihan. Olahraga yang disarankan adalah yoga, jalan kaki, dan gym.

Selain itu, coba untuk melemaskan dan meregangkan tubuh serta minum teh chamomile sebelum tidur, untuk menurunkan kortisol dan menenangkan tubuh.

(Baca juga: Duh! Ada yang Kecewa Tak Bisa Nonton Langsung Opening Asian Games 2018)

  1. Buncit pada Perut Bawah

Ciri yang nampak adalah tubuh kita kurus, namun perut bagian bawah sedikit menonjol.

Kondisi ini disebabkan oleh beberapa hal, yaitu baru saja melahirkan, olahraga yang monoton, diet yang tak bervariasi, dan tulang belakang yang melengkung.

Untuk menghindarinya, atur pola makan sehat dengan memperbanyak konsumsi serat, prioritas olahraga untuk mengencangkan perut, dan jangan lakukan berolahraga secara berlebihan.

Jangan lupa juga untuk minum air putih yang banyak, ya!

(Baca juga: Jadi Gajah Mada, Maruli Tampubolon Tampil Gagah di Opening Asian Games)

  1. Seperti Hamil

Ciri yang nampak adalah perut yang menggembung seolah sedang hamil.

Kondisi ini disebabkan karena kita tak memberi perhatian pada tubuh kita terutama seusai melahirkan, sehingga perut mengendur.

Selain itu, kita memulai olahraga terlalu cepat seusai melahirkan. Ingat, lakukan olahraga 2 hingga 3 bulan setelah melahirkan.

Untuk menghindarinya, konsumsi minyak ikan, makan makanan dengan lemak yang sehat, serta lakukan senam kegel.

(Baca juga: Tari Ratoh Jaroe di Opening Asian Games Tuai Pujian, Siapa Koreografernya?)

  1. Perut Menggembung

Ciri yang muncul adalah kondisi perut yang rata saat pagi, namun semakin membuncit dalam sehari.

Kondisi ini bisa dipengaruhi oleh alergi makanan dan sistem pencernaan yang berjalan lambat.

Untuk menghindarinya, kurangi konsumsi makanan yang membuat pencernaan kita terganggu.

Selain itu, perbanyak konsumsi sayur segar, daging, dan ikan, serta hindari makanan beragi seperti roti atau kue hingga perut berhenti menggembung.

Yang tak kalah penting, jangan lewatkan sarapan.

Lalu, kita juga bisa melakukan cara sederhana, yaitu dengan olah pernapasan setiap pagi.

Yuk ucapkan selamat tinggal pada perut yang buncit! (*)

Sumber : www.brightside.me