Awas! Sering Tak Terdeteksi, Ini Gangguan Tiroid yang Mengancam Nyawa

By Healza Kurnia, Senin, 20 Agustus 2018 | 21:00 WIB
Ilustrasi check up kanker tiroid (istock)

3. Gangguan Hormonal

Gangguan lainnya yaitu ketidakseimbangan hormon tiroid.

Gangguan ini dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu kekurangan (hipotiroid) dan kelebihan (hipertiroid) dari hormon tiroid.

Hipotiroid adalah kondisi kelenjar tiroid kurang aktif sehingga produksi hormon tiroid menjadi rendah.

Hal ini menyebabkan metabolisme tubuh seseorang jadi lambat.

(Baca juga: Ada Air Terjun di GBK, Ternyata Kita Bisa Tiru Idenya di Rumah, loh!)

Hipotiroid dapat disebabkan beberapa hal, di antaranya kekurangan iodium, penyakit autoimun hashimoto, kelainan bawaan sejak lahir (hipotiroid kongenital), operasi pengangkatan tiroid, ataupun ablasi tiroid dengan iodium radioaktif.

Kondisi hipotiroid pada umumnya dapat diatasi dengan pemberian hormon tiroid sintetis (levothyroxine).

Sedangkan hipertiroid adalah kondisi di mana kelenjar tiroid terlalu aktif sehingga memproduksi hormon tiroid dalam jumlah berlebihan.

Kondisi ini menyebabkan metabolisme tubuh seseorang menjadi meningkat.(*)

 

(Astriani Dwi Aryaningtyas)