Rumah Kotor karena Buku yang Berserakan? Lakukan 4 Tips Ini Saja!

By Healza Kurnia, Jumat, 31 Agustus 2018 | 16:28 WIB
Ilustrasi sudut baca buku di sebuah rumah (istock)

2. Pilih Area yang Pas

Untuk pemilihan area, sebetulnya tidak ada aturan pasti. 

Apakah itu di samping ruang tidur, di belakang ruang keluarga, atau di loteng sekalipun.

Ilustrasi sudut baca yang nyaman di sebuah rumah (istock)

Akan tetapi kita perlu ingat, ada satu kriteria yang selalu harus dipenuhi dalam menempatkan ruang baca.

Yup, kenyamanan!

Untuk itu, kita bisa memilih sudut dan area yang jauh dari ruang penuh aktivitas.

(Baca juga: Nahas! Bayi 10 Bulan Diikat di Kursi Mobil Hingga Tewas, Orang Tua Malah Mabuk!)

Jangan pilih area yang dekat dengan garasi atau halaman rumah.

Karena, suasananya pasti akan sangat bising.

“Anda bisa memanfaatkan blind space di dalam rumah. Maksudnya, area yang tidak sengaja tidak terpakai. Misalnya, di bawah tangga,” ujar Lukkie.

Apakah di bawah tangga tidak sempit? Jawabannya: tergantung.

Tergantung seberapa besar luas area bawah tangga yang kita miliki, dan suasana di rumah.

Kalau posisi tangga merupakan area yang sering dilewati penghuni rumah, maka kegiatan membaca jadi tidak tenang.

“(Ruangan) terbuka atau tidak, yang penting nyaman. Atau di sudut ruangan lain yang kecil, jadi private. Atau ada juga yang memanfaatkan attic. Ruang bawah atap itu rata-rata dibuat sebagai private area, entah buat baca atau hobi lain,” lanjut Lukkie.

(Baca juga: Bukan Sebagai Putri, Inilah Impian Putri Diana sebelum Menikah)