NOVA.id - Tiga dari empat orang yang berpacaran ternyata lebih gemuk dibandingkan yang tidak.
Sebuah studi telah dilakukan pada 2000 orang yang memiliki hubungan.
Kebanyakan dari mereka memiliki peningkatan berat badan sebanyak 16 kg sejak awal berkencan dengan pasangan.
Baca Juga : Komika Mudy Taylor Ditangkap karena Narkoba, Begini Tanggapan Rekannya
Pria pun dilaporkan lebih berisiko mengalami peningkatan berat badan di tahun pertama hubungan dibanding perempuan.
Penelitian yang dilakukan OnePoll ini ternyata terjadi karena kerap makan bersama.
Selain itu, merasa nyaman dengan hubungan seringkali membuat kita tak berusaha berpenampilan menarik setiap waktu.
Baca Juga : Baru 2 Minggu Lahiran, Bella Shofie Tampil Cetar ke Mall Pakai High Heels dan Celana Jeans Ketat!
Rasa nyaman dalam hubungan biasanya dimulai setelah satu tahun dan 5 bulan.
Individu berusia 18-24 mengalami fase kenyamanan hubungan selama 10 bulan.
Sementara itu, mereka yang berusia 45 - 54 memiliki fase yang lebih panjang, satu setengah tahun sebelum merasa nyaman.
Baca Juga : Pernah Bintangi Saras 008, Nia Ramadhani Kesal Saat Kenang Perannya
Menikah juga menjadi pemicu meningkatnya berat badan.
Sebanyak 57 persen responden mengaku mengalami kenaikan berat badan di tahun pertama pernikahan.
Pria naik lebih banyak dua kali lipat dibanding perempuan.
Baca Juga : Tak Lagi Jadi Istri Sule si Komedian Kondang, Lina Terjerat Cinta Tukang Pijat!
Awal membangun keluarga membuat orang-orang kurang memerhatikan tubuh.
Terlepas dari itu, orang-orang tetap berusaha menurunkan berat badan.
Sebanyak 55 persen responden mampu menurunkan berat badannya.
Baca Juga : Komika Mudy Taylor Ditangkap karena Narkoba, Begini Tanggapan Rekannya
Selain itu, sebanyak 52 persen responden mengaku kerap berolahraga dengan pasangan.
Dilansir dari New York Post, pasangan yang berolahraga dan memakan makanan sehat bersama memiliki hubungan yang lebih bahagia secara konsisten dibanding yang tidak.
Dr. Pamela Peeke, profesor di University of Maryland School of Medicine juga menjelaskan, "Kami tahu bahwa hubungan yang erat memengaruhi kesehatan seseorang. Data ini merupakan indikator jelas bahwa pasangan yang mendukung satu sama lain dalam gaya hidup sehat bersama dapat meraih manfaat kebahagiaan bersama pula," ujarnya.
Ia menambahkan, pasangan yang rutin berolahraga bersama dapat terhindar dari tekanan darah tinggi, sleep apnea, diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan kanker. (*)