Seorang Jurnalis Perempuan Diperkosa dan Dibunuh Usai Melaporkan Kasus Korupsi

By Hinggar, Senin, 22 Oktober 2018 | 16:40 WIB
Seorang Jurnalis Perempuan Diperkosa dan Dibunuh Usai Melaporkan Kasus Korupsi (apnews.com)

Pemilik dari situs media investigasi Bivol.bg, Assen Yordanov mengungkapkan bahwa wartawannya juga mendapatkan ancaman keselamatan karena melaporkan korupsi pemerintah.

Kecaman muncul dari berbagai negara, melalui kementerian luar negeri, pemerintah Jerman meminta agar mempercepat penyelidikan dan peristiwa ini bisa mendapatkan titik terang sejelas mungkin.

Baca Juga : Gelar Hanum Rais Terancam Dicabut, Ini 4 Fakta Kasusnya Terkait Ratna Sarumpaet!

Pembunuhan terhadap jurnalis setelah melakukan penyelidikan korupsi pemerintah juga pernah terjadi di Malta dan Slovakia.

Daphne Caruana Galizia dibunuh pada bulan Oktober 2017 dengan bom mobil.

Wartawan Slovakia, Jan Kuciak ditembak mati dengan tunangannya pada bulan Februari, setelah melaporkan hubungan korup antara pejabat Slovakia dan mafia Italia.

Baca Juga : Terseret Kasus Ratna Sarumpaet, Inilah Jejak Karier Hanum Rais: Dokter Gigi Hingga Penulis Novel Populer

Jurnalis Swedia juga pernah mengalami hal serupa, Kim Wall disiksa dan dibunuh selama melakukan perjalanan pribadi dengan kapal selam di bulan Agustus 2017. (*)