NOVA.id - Seorang korban pesawat Lion Air JT610 berhasil diidentifikasi oleh tim DVI Polri bernama Rudolf Petrus Sayers.
Keluarga pun langsung datang ke Rumah Duka Dharmais untuk mengambil jenazah pada Rabu (07/11).
Istri dan dengan anak Rudolf berencana memakamkannya di Manado.
Baca Juga : Tangisnya Pecah Takut Mati, Ashanty: Semua Keluarga Aku Meninggalnya Mendadak
Dikutip dari tribun-video.com, sang istri yang bernama Yuke Meiske Pelealu mengalami masalah saat ingin mengambil jenazah suaminya.
Hal ini terjadi karena ada orang yang mengaku sebagai istri kelima dari Rudolf yang juga akan mengambil jenazahnya untuk dimakamkan.
Yuke pun membawa bukti akta nikah dan akta anak-anaknya yang merupakan hasil pernikahan dengan Rudolf.
Baca Juga : Istrinya Nyaris Celaka, Ardi Bakrie Langsung Bereaksi: Parah sih Ini
Yuke pun mempertanyakan status orang yang mengaku sebagai istri kelima tersebut, karena pihaknya belum bercerai dengan Yuke.
"Dalam hal ini selain kami, pihak yang sah, anak-anak saya, ada pihak yang mengklaim bahwa dia istri kelima, kami orang Kristen kalau bilang istri kelima kan tidak ada pernikahan kelima."
Baca Juga : Sang Kekasih Dimakamkan, Pacar Pramugari Lion Air JT610: Selamat Jalan Sayang
"Kalau ada istri pertama harus bercerai, istri kedua memegang surat cerai yang pertama, dan seterusnya. Seharusnya kalau dia istri kelima, dia harus pegang surat cerai ke empat dong," ujar Yuke, Rabu (7/11/2018).
Pihak yang mengaku sebagai istri kelima Rudolf yang bernama Lydia mengaku ingin membawa suaminya tersebut dan akan dimakamkan di TPU Kampung Pulo, Jakarta Selatan.
Baca Juga : Blak-blakan, Aurel Ungkap Kelebihan Ashanty Dibandingkan Krisdayanti
Peristiwa ini pun membuat jenazah Rudolf masih berada di Rumah Duka Dharmais.
Akhirnya, setelah bukti-bukti yang cukup kuat telah dimiliki Yuke, jenazah Rudolf akhirnya dibawa ke Minahasa untuk dikebumikan dan tiba di sana pada Sabtu (10/11).
Baca Juga : Kebakaran Hantui Kediaman Para Artis Hollywood, Kim Kardashian Hingga Lady Gaga Putuskan Mengungsi
Pihak Lion Air juga memfasilitasi keberangkatan jenazah menuju ke Manado. (*)