NOVA.id - Sempat sering dianggap menyandang stigma negatif, semakin hari status janda malah sudah semakin mudah diterima dalam masyarakat.
Namun tetap saja, menjadi janda bahagia terkadang tidak mudah.
Ada banyak tantangan yang harus dihadapi seseorang dengan status janda, mulai dari persoalan anak, finansial, sampai pertanyaan atau omongan miring yang kadang masih bermunculan.
Baca Juga : Aturan Jadi Pembonceng: Dilarang Pegang Behel Motor, Lebih Baik Pegang Pinggang!
Padahal untuk menjadi janda bahagia, sebetulnya ada beberapa hal yang bisa kita lakukan.
Pertama-tama, mencari support system atau dukungan dari keluarga dan sesama perempuan.
“Satu yang bisa dilakukan adalah berkumpul dengan ibu-ibu yang juga single. Banyak, kok, komunitasnya.
Being single itu tidak memalukan, kadang seorang perempuan malah terpaksa memilih status itu untuk sesuatu yang lebih baik. Mereka butuh saling menguatkan dan dari diri sendiri juga harus mau (move on),” ujar psikolog klinis dewasa, Nirmala Ika., M.Psi., Psikolog.
Di sisi lain, role model laki-laki juga tak bisa dibuang begitu saja.
Jadi maksudnya, kita memang wajib menikah lagi?
Penulis | : | Jeanett Verica |
Editor | : | Jeanett Verica |
KOMENTAR