Ternyata bayi Sterling telah memakai popok yang sama selama sembilan hingga 14 hari.
Sehingga dokter mengatakan bahwa bayi Sterling meninggal dunia setelah ia menggunakan popok bayi yang sangat kotor.
Hal ini lantas menyebabkan serangga bertelur dan akhirnya menetas menjadi belatung.
Sementara ruam pada pantat bayi Sterling dikarenakan popok yang ia gunakan menyebabkan kulitnya pecah dan terkena bakteri e.Coli.
Baca Juga : Kembali Bernyanyi, Ifan Seventeen Ungkap Perasaannya untuk Mendiang Dylan Sahara
Tentu saja kedua orang tua bayi Sterling, Zachary Paul Koehn (29) dan Cheyanne Harris didakwa atas tuduhan pembunuhan dan membahayakan anak-anak.
“Dia meninggal karena ruam popok,” kata Asisten Jaksa Agung Iowa Coleman McAllister.
Tak hanya itu, hasil otopsi juga menunjukkan bayi itu meninggal karena kekurangan gizi, dehidrasi, dan infeksi.
Otopsi menemukan bayi itu memiliki berat badan kurang dari 3 kg.
Baca Juga : Jenazah Robby Tumewu Dikremasi Hari Kamis, Debby Sahertian Ungkap Alasan di Baliknya
Source | : | intisari.id |
Penulis | : | Nuzulia Rega |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR