Hasilnya, setiap tahun Jepang hanya menghabiskan 10% dari GDP negara dibandingkan dengan Amerika Serikat yang menghabiskan 17%.
Semakin rendah GDP negara terkait kesehatan, maka semakin sehat masyarakat sebuah negara tersebut.
Menurut Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Dr Daeng M Faqih, SH, MH, pemeriksaan kesehatan memang harus ditingkatkan di tengah masyarakat, khususnya Indonesia.
Baca Juga : Viral Foto Ahmad Dhani Diduga di Dalam Penjara Bersama Puluhan Orang
Melalui pemeriksaan kesehatan yang rutin dilakukan, masyarakat akan bisa mengantisipasi dan mendeteksi penyakit-penyakit berbahaya, seperti kanker.
“Kita harus mendorong masyarakat untuk melek terhadap pemeriksaan kesehatan. Jangan sampai baru terasa sakit, barulah mendatangi dokter. Sebaik-baiknya adalah pencegahan daripada penanggulangan,” pungkasnya. (*)
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR