Namun setelah seminar selesai diadakan, Benny merasa masih ada kebutuhan lain yaitu untuk orang-orang yang ditinggalkan pelaku bunuh diri.
Bahkan, lanjutnya, ada pula hari peringatan untuk mereka yaitu Hari Penyintas Kehilangan Bunuh Diri.
Peringatan ini berlangsung setiap Sabtu ketiga yang jatuh pada November setiap tahunnya.
Baca Juga : Vanessa Angel Sedang Diperiksa Terkait Kasus Prostitusi Online, Polisi: Kemungkinan akan Ditahan
Setelah sebelumnya diperingati di Amerika dan negara-negara lain termasuk Singapura, kini diperingati pula di Indonesia.
“Penyintas ini dibagi dua. Pertama penyintas percobaan bunuh diri, yaitu orang yang pernah melakukan percobaan bunuh diri, tapi tidak meninggal. Kedua, penyintas kehilangan bunuh diri yaitu orang yang kehilangan orang dekat akibat bunuh diri lalu dia sendiri mengalami depresi. Bahkan kadang-kadang akhirnya jadi suicider atau pelaku bunuh diri juga,” jelas Benny panjang.
Ia menambahkan, peristiwa bunuh diri meninggalkan bekas berupa depresi pada orang-orang yang dekat dengan pelaku.
Baca Juga : Derita Tumor Otak Hingga Bertarung Nyawa, Gugun Gondrong Rayakan Ulang Tahun ke-50! Begini Suasananya
Misalnya keluarga dan teman.
Depresi itu sangat sulit dihilangkan.
Karena itu mereka juga perlu diperhatikan.
Itulah alasan Benny dan teman-temannya merasa harus lebih aktif dalam hal ini.
Hebat!(*)
Hasuna Daylailatu
Source | : | Tabloid Nova |
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Winggi |
KOMENTAR