NOVA.id - Nama adik mendiang Julia Perez, Della Wulan Astreani atau Della Perez kini tengah menyita perhatian masyarakat.
Hal ini lantaran heboh surat pemanggilan Della Perez oleh Ditreskrimsus Polda Jawa Timur.
Surat pemanggilan ini menghebohkan warganet usai akun gosip @lambe_turah membagikan melalui Instagramnya.
Baca Juga : Asisten Pribadi Hotman Paris Beberkan Kelakuan Asli Sang Majikan
"Wuadddduhhhhh, surat cinta udah mulai dikirimkaaan, dag dug dugg...
Syapa lagi yaks yang bakalan dapat surat cinta
Ternyaaataaaah kode kodean itu nyataaa adanya," tulis @lambe_turah pada keterangan fotonya.
Dalam amplop surat tersebut jelas tertera nama adik mendiang Julia Perez tersebut.
Seakan membenarkan surat yang beredar di media sosial, Della juga mengungkap jika dirinya mendapatkan surat cinta.
Dan tampaknya bukan surat cinta romantis dari pria pujaan hatinya yang dimaksud Della.
Pasalnya ia menambahkan emoji sedih pada unggahannya.
Baca Juga : Terbaring di Rumah Sakit, Vanessa Angel Menangis dan Sampaikan Hal Ini
Terlepas dari hebohnya surat pemanggilan Della Perez, ternyata beberapa hari yang lalu Della sempat mengunjungi makam sang kakak.
Dalam unggahannya Della mengungkap jika dirinya tengah menjalani ujian berat dan membutuhkan sosok mendiang Julia Perez.
"Bismillah ka della butuh kaka, mauu kaka peluk kaya dulu lagi mauu, berat untuk della ngejalanin ini semua sendirian ka, kalo ada pasty della gk selemah ini, ya ALLAH titip rinduku untuk bidadari surga ku," tulis Della pada unggahannya.
Baca Juga : Kembali Bernyanyi dan Tampil Cetar, Mulan Jameela: Jalan Ini Harus Dilalui
Sementara itu, mengutip dari Kompas.com, kuasa hukum Della membenarkan jika kliennya dipanggil terkait kasus prostitusi online.
Menurutnya Della hanya dipanggil sebagai saksi.
"Della juga diperiksanya sebagai saksi. mungkin Polda Jawa Timur ingin menggali apa yang diketahui Della selama berkomunikasi mungkin dengan salah satu orang (mucikari) yang di Polda Jatim," ungkap kuasa hukum Della, Minola Sebayang. (*)
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Nuzulia Rega |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR