NOVA.id - Pernahkah terbayang bagi Sahabat NOVA, mendengar langsung cerita dari pemimpin redaksi NOVA, Indira Dhian Saraswaty?
Di tulisan ini, beliau akan akan bercerita mengenai NOVA dan sederet perempuan inspiratif yang terus menginspirasi NOVA.
Kekuatan itu bernama NOVA.
Baca Juga : Perempuan Perlu Tahu! Dari Unicorn hingga Revolusi Industri 4.0, Ini Kata Pengamat soal Debat Capres Kedua
"Saya tak pernah bermimpi pun bercita-cita bekerja mengasuh media perempuan. Agak ironis memang.
Mengingat saat kuliah dulu saya salah satu dari banyak perempuan di masa itu, yang terbuai oleh glamornya kehidupan para redaksi dan penulis dalam film-film macam How to Lose a Guy in 10 Days, Devil Wears Prada, Sex and the City, bahkan Ugly Betty.
Entah kenapa, di mata saya, apa yang tersaji di media-media perempuan masa itu terlihat superfisial.
Baca Juga : Berlinang Air Mata, Reaksi Anang Hermansyah Histeris Pergoki Krisdayanti Nikmati Narkoba
Menawarkan imaji-imaji glamor, hiperdramatis, berusaha mirip seperti film-film yang saya sebutkan tadi.
'Apa betul, hanya itu saja yang harus dilakoni dan dipikirkan perempuan?' pikir saya.
Pertanyaan itu selalu mengganggu, bahkan setelah saya mulai meniti karier sekian lama sebagai jurnalis di beberapa media terdahulu (yang tentunya, bukan majalah perempuan!).
Baru setelah tercebur ke NOVA setelah 12 tahun menjadi pekerja media (ini akan saya ceritakan lain kali), jawaban akan pertanyaan itu saya dapatkan. In a hard way.
Baca Juga : Indra Bekti Bagikan Cara Sederhana Kurangi Risiko Kanker! Seperti Apa?
Perempuan Itu Beragam
Selama bekerja di sini, brand yang tahun ini memasuki usia 31 tahun dengan jutaan audiens yang loyal bukan main, telah “menampar” saya setiap hari, setiap minggu, dengan kenyataan bahwa perempuan dan semua urusan hidupnya tidak superfisial.
Justru beragam, dinamis, luar biasa, dan perlu disuarakan lebih sering, dan lebih kencang lagi.
Bersama NOVA, saya bertemu deretan perempuan inspiratif dari Sabang sampai Merauke yang kami daulat sebagai Perempuan Inspiratif NOVA.
Baca Juga : Unicorn Ramai Dibahas Warganet usai Debat Capres Kedua, Apa Arti dan Siapa yang Menciptakan Istilah Ini?
Saya terharu melihat Bu Eko asal Solo yang menampung, mengasuh, dan mendidik anak-anak berkebutuhan khusus di rumahnya sendiri.
Juga tergugah oleh kegigihan Maizidah Salas yang dipaksa menikahi pemerkosanya, mengalami pahitnya menjadi TKI ilegal, sampai akhirnya berbalik menolong korban trafficking!
NOVA juga yang membuka mata saya bahwa di luar segala haru biru sensasinya, ada juga lho artis perempuan yang secara tulus punya kepedulian soal kemaslahatan kaumnya.
Dan bahkan rela jadi sepi job demi tetap setia menyuarakan ketidakadilan yang masih dialami sebagian perempuan Indonesia. Hannah Al Rashid, salah satunya.
Baca Juga : Ledakan di Senayan saat Debat Capres 2019 Berasal dari Petasan, Saksi Ungkap Ada Bungkusan Putih Dilempar
Bukan Soal Jadi Pemimpin
Ya, bagi saya, NOVA tidak sekadar memberi saya jabatan sebagai Pemimpin Redaksi.
Tapi memberi saya, juga semua teman-teman redaksi, position of influence.
Untuk memengaruhi dan mengajak perempuan Indonesia menjadi pribadi yang lebih berani, lebih mandiri.
Bukan hanya demi diri sendiri, tapi juga keluarga dan lingkungannya.
Lelah? Pasti ada. Stres? Tak terelakkan.
Namun, hal yang membuat saya pribadi tetap bersyukur dengan NOVA paling pas dirangkum oleh apa yang Martha Tilaar pernah ucapkan untuk menguatkan saya.
Baca Juga : Tabloid NOVA Terbaru: Blak-blakan Vanesha Prescilla Jadi Artis, Katanya: Aku Capek!
'Kamu bisa punya keberanian dan kenekatan (seperti yang dilakukannya saat merintis bisnis dan memajukan perempuan Indonesia, red.). Kamu bisa, dan kamu akan bisa. Khususnya dengan NOVA.
Kamu punya kekuatan yang tidak semua perempuan miliki.'
Kalau bukan karena NOVA, bisa jadi saya dan semua awak redaksi tak pernah benar-benar belajar sebesar apa kekuatan yang dimiliki perempuan." (*)
Dalam rangka ulang tahun yang ke-31 tahun, NOVA menghadirkan kisah 6 perempuan hebat di balik layar Google, Go-Jek, Tokopedia, Zalora, Wardah, dan SASC. Deretan lengkap profil dan kisah perempuan inspiratif pilihan NOVA 2019 bisa Sahabat NOVA temukan di Tabloid NOVA edisi 1617.
Indira Dhian Saraswaty
Source | : | Tabloid Nova |
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Jeanett Verica |
KOMENTAR