NOVA.id - Sudah bukan rahasia umum lagi jika banyak anak di Indonesia mengalami gizi buruk.
Sedihnya lagi, kita menduduki posisi kedua dari bawah sebagai negara dengan anak gizi buruk terbanyak, lho!
Salah satu faktor yang menjadi kendala perbaikan gizi tentunya, karena ekonomi dan kurangnya kesadaran masyarakat untuk menjaga hidup sehat.
Baca Juga : Teka-teki Pevita Pearce, Susul Ariel NOAH dan Alleia Anata Irham ke Jepang?
Melihat permasalahan seperti ini, Herbalife Nutrition menggelar kampanye Global Month of Purpose yang akan melibatkan pegawai mereka untuk membantu anak-anak yang membutuhkan.
Melalui program ini mereka akan meluangkan waktu empat jam per minggu selama bulan Februari untuk menjadi sukarelawan dengan melakukan kegiatan-kegiatan sukarela di Panti Asuhan Agape dan Rumah Autis serta di berbagai komunitas sosial lainnya.
“Kami mengajak karyawan agar selalu menumbuhkan inisiatif serta semangat untuk selalu membantu orang-orang yang membutuhkan khususnya anak-anak agar mereka dapat memiliki kesempatan untuk tumbuh menjadi lebih sehat dan bahagia” kata Senior Director and General Manager Herbalife Nutrition Indonesia Andam Dewi.
Baca Juga : Unicorn Ramai Dibahas Warganet usai Debat Capres Kedua, Apa Arti dan Siapa yang Menciptakan Istilah Ini?
Nantinya, mereka akan melakukan berbagai kegiatan, diantaranya menyiapkan sarapan sehat, kegiatan seni musik, membuat karya seni dan pengetahuan mengenai gaya hidup aktif yang sehat melalui olahraga dan pelatihan olahraga bagi anak-anak dan remaja.
Kegiatan ini tentunya akan lebih fokus untuk membantu peningkatan kualitas nutrisi pada anak-anak yang membutuhkannya.
Baca Juga : Berderai Air Mata, Pesan Rieta Amilia pada Nagita Slavina: Sempatkan Mumpung Mama Masih Ada
"Kami juga ingin terlibat dan menjadi bagian dari lingkungan bahagia mereka sehingga membuat anak-anak tersebut dapat tumbuh dalam lingkungan yang penuh perhatian dan kepedulian,” tutup Andam.
Dengan begitu, anak Indonesia pun bisa lebih cerdas untuk menyokong masa depan. (*)
Source | : | Siaran Pers |
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Jeanett Verica |
KOMENTAR