NOVA.id - Meghan Markle dan Pangeran Harry menemui seorang ibu yang kehilangan anaknya yang menjadi Tentara Pasukan Khusus.
Viv Johnston kehilangan putranya bernama Danny yang berusia 35 tahun, yang meninggal tahun lalu.
Dia seorang tentara yang bertugas di Resimen Pengintaian Khusus elit dan menghabiskan waktu selama empat tahun dalam misi penyamaran di Afganistan dan Irak.
Danny mengalami PTSD (post trauma stress disorder) dan akhirnya melakukan bunuh diri setelah kalah dalam sebuah pertempuran.
Pangeran Harry dan Meghan Markle mengetahui mengenai berita kematian Danny dari seorang teman yang bekerja di Istana Kensington.
Bahkan Viv, juga mendapatkan ucapan belasungkawa dari Pangeran Harry secara langsung.
Baca Juga : Bak Firasat Kasus Della Perez, Sri Wulansih Bermimpi Melihat Almarhumah Jupe dan Kerap Menangis
"Dia bilang dia sangat sedih mendengar apa yang terjadi pada Dan. Dia jelas sangat tersentuh," ungkap Viv.
Pangeran juga mendukung dengan organisasi All Call Signs yang dibentuk setelah kematian Danny itu terjadi.
Viv juga mengatakan bahwa ada banyak hal yang harus dilakukan untuk membantu veteran dan petugas servis yang menderita PTSD dan masalah kesehatan mental lainnya.
Baca Juga : Curhat Pilu Ani Yudhoyono: Tiap Hari Saya Catat Semua Pengobatan yang Saya Jalani
Sepertinya hal ini juga disetujui oleh Pangeran Harry.
Pertemuan dengan ibu seorang tentara ini dilakukan sebelum acara Endeavour Award terjadi.
Pangeran Harry dan Meghan Markle sengaja sedikit mengulur waktunya bersama dengan Viv untuk mendengar kisahnya lebih dalam, menunjukkan kepeduliannya terhadap apa yang terjadi dengan Danny. (*)
Ternyata Ini Usia Ideal si Kecil Pisah Kamar dan Cara Agar Anak Mau Tidur Sendiri
KOMENTAR