Menurut Vera Itabiliana Hadiwidjojo, S. Psi, psikolog dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia, baby blues merupakan suatu gangguan emosi ringan yang kerap kali dialami oleh ibu yang baru melahirkan.
Gejalanya, seorang ibu akan mengalami gejala mood swing berlebih seperti cepat marah dan suka menangis tanpa alasan.
Sindrom ini sendiri disebabkan oleh banyak faktor, seperti perubahan hormon, fisik, psikologis, bahkan sosial.
Baca Juga : Jarang Terekspos, Luna Maya Ternyata Punya Dua Kakak Laki-Laki! Intip Potretnya
Dan faktanya, hal tidak menyenangkan ini bisa disebabkan pula oleh munculnya mom shaming yang dialami seorang ibu dari orang-orang di sekitarnya tadi.
Dan meskipun baby blues disebut sebagai gangguan ringan, menurut Vera, kita perlu teramat waspada.
Karena selain baby blues, ada kemungkinan lain yakni terjadinya post-partum depression atau depresi setelah melahirkan.
Baca Juga : Usai Bercerai dari Gading Marten, Gisel Tetap Lakukan Hal Ini untuk Roy Marten
Source | : | Tabloid Nova |
Penulis | : | Jeanett Verica |
Editor | : | Jeanett Verica |
KOMENTAR