NOVA.id - Tahukah Sahabat NOVA jika 14 Maret 2019 ini diperingati sebagai Hari Ginjal Sedunia (World Kidney Day).
Nah, dalam peringatan tahun ini diusung tema “Kidney Health for Everyone Everywhere” atau “Ginjal sehat untuk setiap orang dimana saja”.
Seruan ini juga dilakukan oleh Indonesia, loh.
Baca Juga : Pilih Pergi dari Rumah Saat Diminta Ceraikan Bella Luna, Ibunda Nana: Nggak Saya Anggap Anak Lagi
Kali ini fokus peringatan dititikberatkan pada pencegahan penyakit serta meningkatkan akses untuk layanan kesehatan ginjal.
Pencegahan penyakit ginjal memiliki arti penting untuk menekan insiden penyakit ini yang meningkat tiap tahunnya.
Berdasarkan survei, penyakit ginjal kronik menyerang sekitar 1 dari 10 orang di dunia.
Baca Juga : Menikah di Selandia Baru, Femmy Permatasari Tampil Cantik dengan Gaun Putih dan Mahkota
Asal tahu saja, di Indonesia sendiri hasil Riskesdas 2018 menunjukkan persentase penyakit ginjal
kronis (PGK) masih tinggi, yaitu sebesar 3,8%.
Presentasi ini mengalami kenaikan sebesar 1,8% dari tahun 2013.
Akibatnya beban negara akibat PGK pun amat besar.
Baca Juga : Siti Aisyah Bebas, Doan Thi Huong yang Dituduh Atas Kasus Pembunuhan Kim Jong Nam Tetap Dihukum
Berdasarkan data Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan (BPJS) di tahun 2017 tercatat 3.657.691 prosedur dialisis dengan total biaya sebesar 3,1 Triliun rupiah.
Wah, tentu bukan angka yang dapat disepelekan.
Maka dari itu, kita harus sadar dan menjaga kesehatan ginjal kita sedari dini.
Baca Juga : Fakta-Fakta Syahrini Sebelum Dinikahi Reino Barack, Skandal Cinta hingga Terancam Dipenjara!
Nah, salah satu caranya dalah dengan mencegah faktor-faktor risiko yang dapat memicu munculnya penyakit mengerikan ini.
Lantas, bagaimana caranya?
Bisa dengan perilaku “CERDIK”, loh.
Baca Juga : Pakar Ekspresi Baca Reino Barack Hanya Turuti Keinginan Syahrini, Ramalan Inces Dominan Jadi Nyata?
Pasalnya penyakit ginjal kronis pada kondisi awal tidak menunjukkan tanda dan gejala, namun
dapat berjalan progresif menjadi gagal ginjal.
Tetapi jika penyakit ginjal kronik dapat dikenali secara dini, maka pengobatan dapat segera dimulai, dengan demikian komplikasi akibat penyakit ini dapat dicegah.
Nah, salah satunya dengan teknik pencegahan CERDIK, yang merupakan akronim dari:
C: Cek kesehatan secara berkala; E: Enyahkan asap rokok; R: Rajin aktivitas fisik; D: Diet sehat
dengan kalori seimbang; I: Istirahat yang cukup; K: Kelola stres.
Nah, tunggu apa lagi, yuk, bersama jaga kesehatan ginjal Anda dengan CERDIK. (*)
Maria Ermilinda Hayon
KOMENTAR