NOVA.id - Penembakan brutal di Masjid Al-Noor di Christchurch, Selandia Baru menewaskan 49 termasuk perempuan dan anak kecil.
Penembakan brutal di Selandia Baru ini banyak mengundang simpati dari orang seluruh dunia.
Terlebih, ada banyak kisah memilukan dari para korban yang telah meninggal dunia, salah satunya kisah seorang perempuan yang menyelamatkan suaminya.
Baca Juga : Dekati Gisel, Sifat Asli Wijaya Saputra Terbongkar Lewat Tulisan Tangannya
Perempuan tersebut bernama Husne Ara Parvin, yang meninggal saat menyelamatkan suaminya.
Menyelamatkan suaminya yang duduk di atas kursi roda, Husne pun tertembak bertubi-tubi oleh pelaku penembakan brutal.
Baca Juga : Datang ke Persidangan, Tersangka Penembakan Brutal di Selandia Baru Beri Senyuman ke Awak Media
Dari keponakannya bernama Mahfuz Chowdhury, Husne dikabarkan saat itu tengah berada di area perempuan.
Sedangkan, suaminya berada di area laki-laki, yang saat penembak masuk, ia pun langsung bergegas ke area suaminya.
"Dia datang ketika dia mendengar suara tembakan. Dia kemudian meninggal di area laki-laki, tempat suaminya," jelas Mahfuz Chowdhury, keponakannya.
Baca Juga : Ostkaka Keju Cottege Resep Keluarga Sehat di Akhir Pekan
Dan, sang suami pun berhasil selamat tanpa adanya luka tembak di tubuhnya.
Diketahui Husne dan suami berasal dari Bangladesh yang tengah melakukan perjalanan ke Selandia Baru.
Dan, Husne meninggalkan seorang anak perempuan. (*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Source | : | Nzherald.co.nz |
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Winggi |
KOMENTAR