NOVA.id - Sebuah peristiwa teror terjadi di Christchurch, Selandia Baru pada Jumat (15/03) waktu setempat.
Seorang teroris berjalan menuju sebuah tempat ibadah dan membunuh semua orang yang ada di dalamnya.
Tanpa memandang siapa korban yang ada di hadapannya, orang tua dan balita sekalipun dia serang dengan senapan yang dibawanya dalam kejadian penembakan di Selandia Baru itu.
Baca Juga : Seorang Pengantin Pria Menampar Istri yang Baru Dinikahinya Hanya karena Suapan Kue
Bahkan seorang anak kecil berusia 3 tahun tak diberinya kesempatan untuk menyelamatkan diri dalam teror tersebut.
Ikut beribadah dengan ayah dan kakaknya untuk beristirahat di masjid, tak disangka hari itu menjadi hari terakhirnya di dunia. Pilu!
Diketahui, Mucad Ibrahim yang berusia 3 tahun bangkit dan lari saat peristiwa itu terjadi.
Baca Juga : 7 Fakta Debat Cawapres 17 Maret 2019: Persiapan Kedua Cawapres hingga Adanya Komite Damai
Source | : | Dailymail.co.uk |
Penulis | : | Hinggar |
Editor | : | Jeanett Verica |
KOMENTAR