"Banyak orang menikmati minum teh, kopi atau minuman panas lainnya. Namun, menurut laporan kami, minum teh yang sangat panas dapat meningkatkan risiko kanker kerongkongan, dan karena itu disarankan menunggu sampai munuman panas menjadi dingin sebelum diminum," kata Farhad Islami, dari American Cancer Society.
Kanker kerongkongan adalah kanker paling umum kedelapan di dunia dan bisa berakibat fatal dan telah menewaskan sekitar 400 ribu orang setiap tahunnya menurut International Agency for Research on Cancer.
Hal ini biasanya disebabkan karena cedera berulang pada kerongkongan karena asap, alkohol, refluks asam dan mungkin cairan panas.
Baca Juga : 8 Tahun Menikah Tak Kunjung Diberi Momongan, Zaskia Sungkar Pilih Lakukan Bayi Tabung Usai Lebaran
Penelitian yang dilakukan terhadap sekitar 50 ribu orang yang berusia 40 hingga 75 tahun selama 10 tahun menemukan 317 kasus baru kanker kerngkongan.
Dan mereka mengatakan bahwa penelitian mengapa minum teh yang sangat panas bisa meningkatkan risiko kanker kerongkongan yang lebih tinggi.
Stephen Evans, pharmacoepidemiology di London School of Hygiene & Tropical Medicine, mengatakan bahwa panaslah yang menjadi masalah daripada jenis minuman.
Baca Juga : Kejadian Langka, Seorang Perempuan Melahirkan Sebulan Setelah Kelahiran Anak Pertamanya, Kok Bisa?
Source | : | CNN |
Penulis | : | Hinggar |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR