2. Mual dan muntah
Karena obat kemoterapi dapat menyebabkan mual dan muntah yang parah, dokter sering memberikan obat anti mual bersamaan dengan kemo untuk mencoba dan mencegahnya.
Tidak ada satu obat pun yang dapat mencegah atau mengendalikan mual dan muntah terkait kemoterapi sebanyak 100%.
Dalam banyak kasus, pasien harus mengonsumsi dua atau lebih obat untuk meredakan efek ini.
Baca Juga : Notre Dame Kebakaran, Ini 5 Fakta Gereja Katedral Prancis yang Berumur Hampir 1.000 Tahun
3. Infeksi
Selama sekitar 6 minggu pertama setelah transplantasi, sampai sel-sel induk baru mulai membuat sel-sel darah putih (engraftment), pasien dapat dengan mudah mendapatkan infeksi serius.
Dokter kemungkinan akan memberikan antibiotik untuk mencegah infeksi sampai jumlah darah pasien mencapai tingkat tertentu.
Sebelum melakukan transplantasi, biasanya dokter juga akan memeriksa pasien untuk mencari tanda-tanda infeksi tertentu yang mungkin menjadi aktif setelah transplantasi.
Baca Juga : Ungkapan Duka Sederet Artis Atas Kebakaran Notre Dame, si Hati Kota Paris
Source | : | Grid Health |
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR