NOVA.id – Jika masih ingat, orang tua kita zaman dulu selalu berpesan untuk mengubur tali pusar bayi di pekarangan rumah yang dipercaya bisa selamatkan anak.
Tapi, manfaat tali pusar untuk keselamatan anak itu rupanya memang ada lo, terutama saat mereka yang menderita penyakit kanker.
Ya, saat tali pusar itu diawetkan di bank stem cell, dia bisa dimanfaatkan menjadi tali punca yang berfungsi untuk meremajakan sel-sel dalam tubuh.
Baca Juga : 5 Brand Kecantikan Ini Hadirkan Promo Besar-Besaran Bagi Penyoblos, Buruan Serbu!
“Tali pusar memiliki sel punca yang paling baik di tubuh manusia. Kegunaannya bisa membantu menyembuhkan penyakit anak tersebut di masa depan,” jelas dr. Ardiansjah Dara, SpOG dari Rumah Sakit Siloam MRCC.
Sel punca adalah sebuah sel yang belum memiliki beban kinerja apapun dalam tubuh, karena dinilai sel ini masih murni.
Ia tidak seperti sel lainnya yang sudah memiliki tanggung jawab masing-masing.
Baca Juga : 7 Restoran Ini Hadirkan Promo Pilpres, Jangan Lupa Mampir ke Sini Setelah Nyoblos
Misal sel darah yang membantu proses metabolisme pada tubuh, atau sel pada jaringan otot untuk membantu mempertahankan kinerja otot.
“Biasanya sel punca ini bisa ditemukan di lemak, atau sum-sum tulang belakang. Tapi, seiring bertambahnya usia sel tersebut tidak telalu memiliki kinerja yang baik. Kalau dari tali pusat kinerja masih sangat optimal,” jelasnya.
Dari penelitian dokter dunia, diketahui jika sel punca pada tali pusat bayi bisa membantu untuk menyembuhkan beragam penyakit kronis, seperti penyakit kanker darah (thallesemia), leukimia, autisme dan lupus.
Ia juga bisa membantu kinerja cuci darah.
Jadi, Sahabat NOVA saat melahirkan jangan langsung membuang tali pusar bayi ya!(*)
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR