Sementara dua agen itu dipenjara selama 1 tahun 10 bulan, karena mempraktikkan pengobatan tanpa lisensi.
Pembelian dan penjualan sel telur sangat dilarang di China.
Sel telur hanya dapat disumbangkan sebagai tindakan amal.
Baca Juga : Jangan Asal Pakai Menstrual Cup, Bisa Iritasi dan Keputihan!
Namun, tingginya permintaan setelah dicabutnya kebijakan satu anak memicu perdagangan ilegal sel telur.(*)
Artikel ini telah tayang di laman intisari.grid.id dengan judul Sel telur Dihargai Rp200 Juta, Sejumlah Mahasiswi China Menjualnya Agar Bisa Beli Ponsel Baru
Berita yang lebih lengkap dan dalam ada di Tabloid NOVA. Belinya enggak repot, kok.
Sahabat NOVA bisa pilih langganan di Grid Store, atau baca versi elektroniknya (e-magz) di Gramedia.com, MyEdisi, atau Majalah.id.
Source | : | intisari |
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR