“Kunci sukses menjadi couple preneur sangat sederhana yaitu saling percaya, terbuka dan saling menghargai,” tuturnya.
Awalnya, sejak membangun usaha modest wear ini, Dewi Permata mengerjakannya sendiri sejak di bangku kuliah yaitu April 2014.
Barulah setelah menemukan jodohnya dan menikah dengan sang suami, Rosy Andreas, mereka memutuskan untuk menekuni bisnis ini bersama-sama yaitu sejak tahun 2016.
Baca Juga: Jeritan Hati Fadel Islami Usai Nikahi Muzdalifah dan Dituding Pengangguran hingga Incar Harta
“Tadinya Uda bergelut di bidang tambang karena dia lulusan ITB. Tapi, setelah melihat saya keteteran menghandle usaha Kiciks yang Alhamdulilah omzetnya luar biasa, sejak itu kami memutuskan untuk bersama-sama membesarkan Kiciks,” ungkap pengusaha yang berhasil meraup omzet miliaran dalam sebulan ini.
Tiga tahun belakangan Kiciks fokus untuk mengangkat budaya Indonesia melalui keindahan kainnya.
“Sebelumnya, kami mengangkat Tenun Minang, Sasade dari Tenun Lombok dan kali ini kami angkat keindahan Batik dengan inspirasi motif Kawung, Ceplok Grompol dan Nitik Karawitan yang didesain khusus menjadi busana muslim batik spesial untuk Ramadan tahun ini,” ujar Dewi Permata ditemui usai menjadi bintang tamu di Hitam Putih, Trans TV, di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Baca Juga: Temui Cinta Sejatinya, Ani Yudhoyono Kali Pertama Tampil dengan Makeup Usai Divonis Leukimia
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR