NOVA.id – Menjalankan bisnis busana muslim sejak usia muda membawa Dewi Permata dan Rosy Andreas, suaminya, menjadi salah satu couplepreneur yang sukses.
Pasangan ini berhasil mengembangkan bisnis busana syari di bawah label Kiciks Muslimah.
Saat ini, Kiciks Muslimah menjadi salah satu brand busana muslim syari terlaris.
Baca Juga: Nyaman dan Aman Naik Motor, Jangan Lupa Pastikan 3 Hal Ini
Dalam rentang waktu empat tahun, Dewi berhasil memiliki kurang lebih 300 distributor.
Tak hanya di Indonesia, distributornya tersebar di Jepang, Hongkong, Malaysia, hingga Taiwan.
Menjalankan bisnis bersama pasangan tentu sangat menyenangkan.
Baca Juga: Berada di Dalam Mobil Bersama Hotman Paris, Ekspresi Nia Ramadhani Jadi Sorotan! Tak Nyaman?
Selain bisa memberikan hasil maksimal karena dilakukan bersama, juga dapat semakin mempererat hubungan di antara keduanya.
Pasangan berdarah Minang yang akrab disapa Uda dan Uni ini, berhasil membuktikan kemampuan berbisnisnya.
Dewi Permata, pemilik sekaligus desainer Kiciks mengaku sangat bangga karena melalui brand busana muslim Kiciks yang mereka kelola mampu menginspirasi pemuda Indonesia.
Baca Juga: Kini Jadi Mantu Jokowi, Video Jadul Selvi Ananda Sebagai Pembaca Berita Sukses Curi Perhatian
Selain itu, mereka juga berhasil menjadi couplepreneur yang sukses dengan usaha fashion dan ide usaha yang baik dan berkembang lewat bisnis penjualan online.
Menurut wanita kelahiran Padang, 25 November 1993 ini, salah satu ide usaha yang booming adalah membuat jilbab antitembem merupakan salah satu nilai lebih hingga ia bisa terpilih sebagai juara 2 untuk penghargaan wirausaha muda berprestasi dari Kemenpora tahun lalu.
Dewi mengakui meski bisnis yang dijalankan bersama pasangan tersebut menyenangkan tetapi tetap tidak bisa dipungkiri bahwa ketika menggarap bisnis bersama pasangan banyak pula tantangan yang harus dihadapi.
Baca Juga: Hijrah, Baju Syari ala Anisa Eks Chibi dengan Detail Ruffle Ini Bisa Jadi Inspirasi!
“Kunci sukses menjadi couple preneur sangat sederhana yaitu saling percaya, terbuka dan saling menghargai,” tuturnya.
Awalnya, sejak membangun usaha modest wear ini, Dewi Permata mengerjakannya sendiri sejak di bangku kuliah yaitu April 2014.
Barulah setelah menemukan jodohnya dan menikah dengan sang suami, Rosy Andreas, mereka memutuskan untuk menekuni bisnis ini bersama-sama yaitu sejak tahun 2016.
Baca Juga: Jeritan Hati Fadel Islami Usai Nikahi Muzdalifah dan Dituding Pengangguran hingga Incar Harta
“Tadinya Uda bergelut di bidang tambang karena dia lulusan ITB. Tapi, setelah melihat saya keteteran menghandle usaha Kiciks yang Alhamdulilah omzetnya luar biasa, sejak itu kami memutuskan untuk bersama-sama membesarkan Kiciks,” ungkap pengusaha yang berhasil meraup omzet miliaran dalam sebulan ini.
Tiga tahun belakangan Kiciks fokus untuk mengangkat budaya Indonesia melalui keindahan kainnya.
“Sebelumnya, kami mengangkat Tenun Minang, Sasade dari Tenun Lombok dan kali ini kami angkat keindahan Batik dengan inspirasi motif Kawung, Ceplok Grompol dan Nitik Karawitan yang didesain khusus menjadi busana muslim batik spesial untuk Ramadan tahun ini,” ujar Dewi Permata ditemui usai menjadi bintang tamu di Hitam Putih, Trans TV, di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Baca Juga: Temui Cinta Sejatinya, Ani Yudhoyono Kali Pertama Tampil dengan Makeup Usai Divonis Leukimia
Sebelumnya, Dewi bersama sang suami sekaligus owner Kiciks Muslimah, Rosy Andreas melakukan riset ke Yogyakarta sekaligus mencari inspirasi motif kain batik kepada para pengrajin batik hingga akhirnya memilih motif tersebut.
Koleksi Ramadan ini diberi nama “Adikara Batik Series” by Kiciks yang didesain dengan memadukan inspirasi motif batik Kawung, Ceplok Grompol, dan Nitik Karawitan yang penuh dengan makna.
Batik Kawung merupakan motif untuk orang yang berhati bersih, nitik karawitan bermakna kebijaksanaan, dan ceplok grompol berarti berkumpulnya harapan dan kebahagiaan.
“Harapannya koleksi Adikara Batik Series ini bisa memberikan kebahagiaan, kebijaksanaan, dan harapan untuk si pemakainya,” harap Dewi yang tengah mempersiapkan sebuah buku bertema Couplepreneur bersama sang suami.
Konsep busana muslim “Adikara Batik Series” ini didesain dalam bentuk dress, tunik, dengan khimar.
Warna yang dihadirkan ada dua macam yaitu Forest Brown dan Deep Artic Blue.
Untuk koleksi Ramadan ini, Kiciks Muslimah juga menghadirkan koleksi satuan, couple, hingga seri keluarga yaitu orang tua dan anak-anak.
Baca Juga: Denny Darko Ungkap Kenapa Roy Kiyoshi Bisa Kecolongan dan Tertipu oleh Asistennya Sendiri
“Saya melihat masih jarang masyarakat yang menggunakan busana muslim dari batik.
Padahal koleksi ini tidak hanya bisa dipakai untuk Ramadan saja, tapi bisa juga untuk menghadiri kondangan,” papar Dewi Permata.
Untuk koleksi Ramadan ini, Kiciks Muslimah sudah melakukan launching pada akhir Maret lalu dan sudah sold out.
Tak tanggung-tanggung, penjualan pun meningkat dua kali lipat dibanding tahun lalu. (*)
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR