instagram @sutopopurwo
Berdedikasi Pada Pekerjaan Hingga Akhir Hayat, Sutopo Ungkap Perjuangannya Mencari Pekerjaan
"Selama mencari pekerjaan , tidak semua perusahaan atau instansi besar yang saya lamar.
Tapi perusahaan kecil bahkan konsultan pun saya lamar.
Selama mencari pekerjaan itu banyak yang hanya PHP, diajak kesana kemari tapi akhirnya tidak ada kejelasan, dijanjikan dan lainnya.
Semua ini tercatat di block note 24 tahun yang lalu. Block note pemberiat teman di UI yang saya pakai buat catatan penting dan diary." tulis Sutopo dalam keterangan.
Baca Juga: Viral, Sederet Artis Tanah Air Ini Tertantang Ikut Bottle Cap Challenge, Berhasil?
Dia juga memberikan wejangan bagi anak-anak muda untuk tidak putus asa dalam mencari pekerjaan.
"Jadi bagi anak-anak muda, Jangan putus asa. Salah milih jurusan atau belum dapat pekerjaan meski sudah banyak kirim lamaran.
Tuhan punya rencana yang lebih baik untuk kita. Tuhan tidak langsung mengabulkan doa kita seketika.
Baca Juga: Gisel dan Wijin Makin Romantis, Mbah Mijan Justru Ramalkan Hal Berbeda di Hubungan Mereka
Untuk itu sabar dan terus berikhtiar. Kita tidak tahu masa depan kita. Tapi kita harus terus belajar, tekun, semangat, sabar dan berdoa." kata Sutopo.
View this post on Instagram
Ada 2 periode waktu yang menakutkan selama hidup saya yaitu mencari universitas setelah lulus SMA dan mencari pekerjaan setelah lulus S1. . Mencari universitas negeri tidak mudah. Dihapusnya jalur PMDK atau undangan saat itu. Hanya ada satu peluang yaitu test SIPENMARU atau SBMPTN saat ini. Saya hanya mengikuti satu test itu. Tidak berani mendaftar swasta karena beayanya mahal saat itu. Akhirnya diterima di Fakultas Geografi UGM Yogyakarta. Ini pilihan ketiga. Itu pun kesasar karena salah informasi. Pilihan pertama Kedokteran Umum UGM dan kedua Manajemen UGM. . Akhirnya lulus S1 dengan predikat cum laude, tercepat, termuda. Menjadi mahasiswa teladan dan juara Lomba Karya Inovatif Produktif Tingkat Nasional. . Lalu masuklah periode menakutkan kedua yaitu cari pekerjaan. Hampir tiap hari kirim lamaran. Total 32 surat lamaran via kantor pos. Dari 32 lamaran: - 2 dapat panggilan lalu test dan diterima, yaitu di BPPT dan PT Sumalindo Lestari Jaya. - 2 dapat panggilan tapi test gagal yaitu Dosen Universitas Esa Unggul dan PT Garuda Indonesia. - 3 dapat surat balasan isinya ditolak yaitu: 1. Dosen F. Geografi UGM Yogya 2. Dosen F. Geografi UMS Solo 3. Dosen Perikanan IPB Bogor . - 25 TIDAK ADA surat balasan dan tidak direspon. . Selama mencari pekerjaan, tidak semua perusahaan atau instansi besar yang saya lamar. Tapi perusahaan kecil bahkan konsultan pun saya lamar. Selama mencari pekerjaan itu banyak yang hanya PHP, diajak kesana kemari tapi akhirnya tidak ada kejelasan, dijanjikan dan lainnya. . Semua ini tercatat di block note 24 tahun yang lalu. Block note pemberiat teman di UI yang saya pakai buat catatan penting dan diary. . Jadi bagi anak-anak muda, Jangan putus asa. Salah milih jurusan atau belum dapat pekerjaan meski sudah banyak kirim lamaran. Tuhan punya rencana yang lebih baik untuk kita. Tuhan tidsk langsung mengabulkan doa kita seketika. Untuk itu sabar dan terus berikhtiar. Kita tidak tahu masa depan kita. Tapi kita harus terus belajar, tekun, semangat, sabar dan berdoa.
A post shared by Sutopo Purwo Nugroho (@sutopopurwo) on May 25, 2019 at 7:05pm PDT
(*)
PROMOTED CONTENT
REKOMENDASI HARI INI
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR