Gayatri menerangkan, untuk karakteristik gempa dengan kedalaman seperti ini umumnya sesar tidak bisa dipetakan.
"Karena dia (patahan) ada di bagian bawah zona subduksi, jadi gempa justru terjadi di batas-batas lempeng yang robek di bawah itu.
Sehingga sesarnya sendiri tidak bisa dipetakan karena dia di lempeng samudera," papar Gayatri.
Baca Juga: Demi Menunjang Penampilannya, Rossa Wajib Memakai Ini Sebelum Menyanyi
Gayatri menyebut, gempa di lempeng samudera memiliki karakteristik "lebih liat".
Istilahnya, tidak membentuk patahan yang konsisten atau bergerak.
"Ini agak beda dengan gempa megathrust," ungkap dia. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunmataram.com dengan judul Gempa Banten Guncangannya Terasa Sepulau Jawa Bahkan Sampai Mataram, Ini Penjelasan Ahli
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR