4. Hindari kertas toilet yang kasar
"Kulit vulva sangat halus, sangat mirip dengan kulit di bawah mata. Jika suatu produk cenderung mengiritasi mata, maka jangan menggunakannya pada vulva atau vagina juga kecuali untuk tujuan medis yang sangat jelas." kata Pizzarro.
Karena itu, dia menyarankan agar kita menggunakan kertas atau tisu toilet putih tanpa parfum.
Pertimbangkan juga untuk mencuci pakaian dalam dengan menggunakan deterjen bebas pengharum.
5. Hindari pakaian ketat
Kulit dan vagina Anda membutuhkan ruang bernapas. "Pakaian ketat dapat menyebabkan gesekan terhadap jaringan genital yang sensitif, sehingga berisiko terjadi perlukaan atau iritiasi," kata Nicoll.
Ketidaknyamanan, perubahan warna cairan vagina, dan kerentanan terhadap jenis tertentu infeksi dapat mengikuti.
Selain itu, pakaian ketat juga bisa menyebabkan kelembaban berlebihan di area genital yang pada akhirnya akan mengundang datangnya jamur.
Silakan memakai celana jeans ketat sesekali tapi sisakan juga waktu bagi vagina untuk bernapas.
Kenakan celana yang longgar berbahan katun atau rok lebar katun di sebagian besar hari-hari demi vagina tetap sehat dan nyaman.
Yuk jaga kebersihan organ kewanitaan kita, Sahabat NOVA! (*)
KOMENTAR