NOVA.id - Presenter Bima Aryo memberikan penjelasan mengenai penyerangan yang dilakukan anjingnya kepada asisten rumah tangganya hingga meninggal.
Penyerangan tersebut terjadi di rumahnya di Cipayung, Jakarta Timur, pada Jumat (30/08).
Kejadian ini terjadi sehari sebelum Bima Aryo melangsungkan pernikahannya.
Bima pun mencari tahu lebih dalam mengenai kejadian tersebut, ia pun sangat tepukul karenanya.
"Karena ini buat kami ini juga it's so tragedy. Ini kejadian sehari sebelum nikah selama pernikahan juga persiapan capek banget. Maaf banget, maaf banget," ujar Bima dikutip dari Kompas, Selasa (03/09).
Ia pun tak bisa memastikan mengenai anjing mana yang menyerang ART-nya Yayan.
Baca Juga: Yuk, Coba 3 Ide Me Time Ini agar Weekend Makin Seru
Karena ada dua anjing belgian malinois yang dimilikinya, yaitu Sparta dan Anubis.
Bima menduga hal tersebut karena peristiwa itu terjadi pada malam hari, dan tidak tahu mana yang melakukan penyerangan.
"Yang kedua kita enggak tahu dari dua anjing itu siapa yang menggigit. Belum tentu Sparta karena itu malam hari.
Baca Juga: Sempat Diajak Tidur Produser, Inul Bilang ke Suami: Gimana Kalau Aku Pulang Tidak Perawan?
Ada bibi di situ, dia pun enggak tahu yang mana," jelasnya.
Bima juga telah melakukan mediasi dengan keluarga Yayan atas kejadian tersebut.
"Yang saya bisa kasih tahu adalah bahwa keluarga korban sudah datang sudah mediasi sama mereka sudah mendapat jalan terbaik. Dan jenazah pun sudah dibawa pulang," lanjutnya.
Baca Juga: Sukses Datangkan Kim Soo Hyun di Episode Terakhir Hotel Del Luna, Akankah Ada Season Kedua?
Diketahui ART tersebut baru selama 2 minggu bekerja di rumah tersebut.
Kini anjing yang dipelihara oleh Bima dibawa dan diobservasi oleh Sudin Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur.
Bima sendiri terlihat sangat dekat dengan hewan peliharaannya tersebut.
Bahkan ia sempat mengajak anjing-anjingnya ikut dalam foto prewedding.
View this post on Instagram
(*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Hinggar |
| Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR