"Setelah ini saya hadapi tugas baru dan semoga tugas baru bisa dilaksanakan dengan baik. Kepada rakyat Indonesia dengan sepenuh hati terima kasih."
"Kepada wartawan, terima kasih. Izinkan saya berjuang menghadapi kenyataan ini," lanjut Imam.
Imam Nahrawi megatakan, sebagai warga negara yang taat hukum, ia akan mengikuti seluruh proses hukum di KPK.
"Sudah barang tentu saya harus mengikut proses hukum yang ada sebaik mungkin dengan tersus menerus mendorong prinsip praduga tak bersalah."
Ia juga berpesan untuk tidak membuat wacana yang dapat menimbulkan berbagai spekulasi, lantaran hingga saat ini dirinya juga masih menunggu alat bukti dari KPK.
"Sekaligus kita menunggu sebaik-baiknya alat-alat bukti KPK dengan tidak membuat wacana lebih dulu karena saya tidak seperti yang dituduhkan oleh mereka."
"Saya mohon doa kepada semuanya, keluarga, guru-guru saya, kiai-kiai saya, sahabat-sahabat saya, dan kolega saya di Kementerian semoga saya bisa meghdapai proses hukum ini dengan lancar tentu dengan pertolongan Allah SWT," tutur Imam yang dikutip dari Tribun Jabar.
Ia pun meminta seluruh sahabat-sajabat dan pejabat di Kemenpora tetap menunjukkan prestasi dan berbuat yang lebih baik untuk kemajuan olahraga Indonesia.
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR