"Bukan memilih, tapi yang namanya anak, makan makanan luar (negeri) terus kan ya secara tidak sadar kan mengonsumsi itu terus, makanya dari anak-anak itu harus bangga dengan makanan asli Indonesia,"
"Jangan sampai nanti kita lupa ternyata kita punya sambal bermacam-macam, punya masakan tradisional macam-macam, punya kue macam-macam, minuman tradisional macam-macam dari Sabang sampai Merauke," tandasnya. (*)
Berita yang lebih lengkap dan dalam ada di Tabloid NOVA. Belinya enggak repot, kok.
Sahabat NOVA bisa pilih langganan di Grid Store, atau baca versi elektroniknya (e-magz) di Gramedia.com, MyEdisi, atau Majalah.id.
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR