Sadar akan gangguan yang ia alami, Ariel Tatum bahkan mulai mendatangi psikiater sejak usianya 13 tahun.
"Terus pas aku SMA aku pindah ke Sanatorium. Profesor Sasanto di Rumah Sakit Dharmawangsa.
"Di situ aku nyaman bertahun-tahun di situ. Aku bangga sama diriku sendiri punya self awareness yang tinggi sejak kecil karena udah mulai cari tahu," sambungnya.
Dan kini ia justru giat memberikan penyuluhan hingga semnar untuk meningkatkan kesadaran orang mengenai kesehatan mental. (*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Nuzulia Rega |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR