NOVA.id – Kemajuan teknologi yang terus berkembang membuat kita makin praktis berbelanja melalui online shop ataupun e-commerce.
Walau kita merasakan berbagai kemudahahan tersebut, namun tak bisa menggantikan nyamannya berbelanja offline.
Interaksi langsung seperti tatap muka, meminta saran pada penjual, hingga mengecek langsung kualitas barang yang akan kita beli tidak bisa kita rasakan bila berbelanja secara online.
Baca Juga: Inilah 4 Tips Hemat Atur Uang Belanja Biar Aman Sampai Tanggal Tua
Untuk meningkatkan pengalaman berbelanja tersebut, AEON Mall BSD City kembali menyelenggarakan Roleplaying Contest yang finalnya diselenggarakan pada Selasa, (12/11).
Kompetisi ini bertujuan untuk membuktikan pelayanan terbaik pada customer.
“Kita harapkan, staff toko bisa memberi senyum, menyapa, kemudian menanyakan kebutuhan customer. Yang bikin betah kan biasanya staff toko, yang bisa memberi interaksi,” tutur Windy Bharata selaku General Manager Operation AEON Mall BSD City.
Baca Juga: Tak Perlu Uang Jutaan, Kita Bisa Mulai Investasi dengan 10 Ribu Rupiah Saja
Ia menambahkan, hal penting yang perlu dimiliki sebuah toko selain diskon yang menarik adalah pelayanan.
“Harga murah antar toko pasti ada kompetisi, tapi di sini (AEON Mall BSD City) ada experience yang membedakan dengan toko lain,” tuturnya.
Roleplaying Contest pertama kali diadakan di Jepang dan menjadi agenda tahunan.
Baca Juga: Dituding Operasi Plastik, Via Vallen Mengaku Lakukan Perawatan untuk Membuat Pipinya Tirus
Untuk mengikuti kesuksesan Roleplaying Contest di Jepang, 2018 lalu Roleplaying Contest resmi diselenggarakan di Indonesia tepatnya di AEON MALL BSD CITY untuk pertama kalinya.
Selain Jepang dan Indonesia, Roleplaying Contest juga telah diadakan pula di China, Kamboja, dan Vietnam.
Roleplaying Contest 2019 dibagi menjadi beberapa tahapan yang dimulai sejak bulan September 2019.
Tahapan pertama adalah workshop yang mengajarkan para peserta keterampilan mengenai keramahtamahan meliputi cara tersenyum, menyapa, tata karma serta penampilan yang rapi.
Tujuan pelatihan ini adalah agar nantinya peserta bisa berinteraksi dengan baik dengan customer sehingga customer bisa menikmati suasana belanja dan merasa dilayani dengan ramah.
Dasar dari pelayanan keramahtamahan adalah pelayanan yang dilakukan dengan sepenuh hati.
Total peserta yang mengikuti workshop berjumlah 173 peserta.
Setelah mendapatkan pelatihan, para peserta workshop diperbolehkan mendaftarkan diri untuk mengikuti tahapan selanjutnya, yaitu babak kualifikasi.
Tahapan ini diikuti oleh 87 peserta.
Pada tahap kualifikasi yang diselenggarakan pada Oktober 2019 lalu, para peserta menawarkan produk unggulan mereka kepada pemeran pelanggan serta mengaplikasikan pelatihan mengenai pelayanan keramahtamahan yang sudah didapatkan pada saat workshop.
Pada tahap kualifikasi, penampilan dari para peserta dinilai oleh juri dari pihak Management AEON MALL BSD CITY.
Dari tahapan kualifikasi dipilih 8 peserta dengan nilai tertinggi yang berhak masuk ke tahap final.
Memasuki tahap akhir, 8 finalis akan unjuk gigi di depan empat juri seperti Stefanus Ridwan selaku Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI), Hendra Tirtawinata selaku Wakil Ketua APPBI DPD Banten, Fariyanto Nickholas Sonda selaku Retail & Hospitality Division Head Sinarmas Land, Windy Bharata selaku General Manager Operation AEON MALL BSD CITY.
Para finalis akan diberikan waktu selama empat menit untuk menyambut, berinteraksi dengan pemeran pelanggan dan memperlihatkan keterampilan keramahtamahan yang sudah mereka pelajari dan latih.
Baca Juga: Tips Memberi Makan Anak Bayi dari Dokter Gizi: Jangan Paksa untuk Makan!
“Kami menyelenggarakan rangkaian Roleplaying Contest setiap tahun karena kami ingin memberikan kesempatan kepada seluruh karyawan tenant agar bisa mendapatkan pengetahuan mengenai keterampilan keramahtamahan.”
Setelah mengikuti Roleplaying Contest, diharapkan karyawan tenant tidak hanya bisa menjelaskan detail produk tetapi juga bisa menerapkan cara melayani customer dengan baik. (*)
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR