Kalau bahan makanan dibiarkan dalam kaleng setelah dibuka, rasanya lama-lama akan…seperti besi kaleng itu sendiri.
Dan makanan yang berbau kaleng tentunya jadi kandidat terbaik buat dibuang ke sampah.
Pastikan saja sisa makanan kaleng selalu Anda masukkan dalam kontainer makanan bersih (atau mungkin botol bekas selai yang sudah dibersihkan).
Baca Juga: Waspada! Makanan Kaleng Penyok Bisa Sebabkan Kerusakan Saraf
9. Menyembunyikan sisa makanan.
Tahu apa yang biasanya jadi tidak dimakan?
Makanan sisa yang bersembunyi dalam piring atau mangkuk tertutup, atau dalam bungkusan aluminium foil, di bagian terdalam kulkas.
Cobalah memiliki satu set kontainer makanan yang tembus pandang.
Jadi, tidak ada makanan sisa yang bisa bersembunyi dari pandangan Anda.
Baca Juga: Tidak Pakai Repot, Ini 3 Tips Menyimpan Cabai agar Tak Cepat Busuk
10. Tidak punya wadah khusus bahan makanan sisa.
Wah, di sini ada sisa bawang bombai. Di sana ada sisa wortel.
Kadang tidak mudah untuk menyimpan lagi sisa bahan makanan ke kulkas, dan sayang juga kalau dibuang ke sampah.
Ini yang bisa Anda lakukan: menyimpannya dalam sebuah kantong atau wadah tersendiri, dan menyimpannya di laci bahan makanan dalam kulkas.
Sisa bahan makanan ini nanti bisa Anda gunakan untuk sup, campuran telur dadar, saus, pasta, apa saja.
Tapi ingat! Pastikan Anda selalu mengecek isinya secara teratur, ya.
Kalau ada yang mulai jadi layu atau berlendir, langsung ubah saja jadi kaldu sayuran!
Baca Juga: Ini Cara Pintar Atur Uang agar Tanggal Tua Tak Habis-habisan
Coba terapkan, yuk, Sahabat NOVA.
Kalau dengan simpan makanan dengan benar di kulkas saja bisa menghemat uang belanja, kan kita jadi sungguhan pintar atur uang! (*)
Source | : | treehugger |
Penulis | : | Indira D. Saraswaty |
Editor | : | Indira D. Saraswaty |
KOMENTAR