NOVA.id - Tahun 2019 banyak menuai uraian air mata dari sederet tokoh ternama yang tutup usia.
Ani Yudhoyono, BJ Habibie hingga Agung Hercules telah berpulang pada Yang Maha Kuasa yang membuat publik turut berduka cita.
Dalam kaleidoskop NOVA berita duka nasional 2019, simak selengkapnya dalam 3 berita berikut!
Baca Juga: Ani Yudhoyono Tutup Usia Akibat Kanker Darah, Gejalanya Bisa Berawal dari Gusi Bengkak
1. Kisah Penggali Kubur Ani Yudhoyono Ini Bikin Merinding: Ibu Ani Banyak Amalnya
Kepergian Ani Yudhoyono ke pangkuan Ilahi masih meninggalkan duka bagi segenap warga Indonesia.
Seperti diketahui, Ani Yudhoyono meninggal setelah berjuang melawan penyakit kanker darah yang Ia derita.
Sebelumnya, Ani dirawat di National University Hospital, Singapura selama kurang lebih 3 bulan, sampai akhirnya meninggal dunia.
Baca Juga: Ani Yudhoyono Tutup Usia Akibat Kanker Darah, Minuman Sehari-hari Ini Bisa Jadi Penyebab Leukimia
Berbagai hal terungkap saat pemakaman dan juga penghormatan terakhir pada istri Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Tetapi, semangat para penggali kubur tak pantang kendur, secara bergantian mereka mengayun gagang cangkul untuk memperdalam galian atau merapikan dinding galian.
"Ini tanahnya empuk banget. Mungkin bu Ani banyak amal ibadahnya, wallahu'alam. Kadang ada yang keras banget," ujar seorang penggali kubur saat berbincang dengan Warta Kota.
Baca Juga: Tutup Usia di Bulan Ramadan, Ani Yudhoyono Sudah Siapkan Seragam Lebaran Keluarga
Seperti yang diungkap oleh penggali kubur, tempat Ani Yudhoyono dimakamkan.
Terik begitu menyengar di komplek Taman Makam Pahlawan (TMP) Nasional Utama di Kalibata, Jakarta Selatan, Sabtu (1/6/2019) siang.
"Dikasih air juga susah dicangkul. Isinya bebatuan. Tapi ini buat Bu Ani tidak ada kendala," ujarnya.
Ani Yudhoyono dimakamkan di area Blok M tepatnya nomor 129, letaknya, persis di bawah makam Hasri Ainun Habibie.
Di sekitar makam Ani, terdapat makam sejumlah tokoh di antaranya Ali Alatas, Umar Wirahadi Kusumah, Taufik Kiemas dan banyak tokoh lainnya.
"Itu di sebelah Bu Ainun memang dikosongin, permintaan Pak Habibie ingin dimakamkan di sebelah istrinya. Di samping lubang makam bu Ani ini juga kosong, mungkin juga buat Pak SBY kalau beliau wafat nanti," imbuh penggali kubur yang tak menyebutkan namanya.
Baca Juga: Ani Yudhoyono dan Adara Taista Direnggut Kanker, Duka Putra Hatta Rajasa: Malaikat Menyambut Memo
Tak ada kendala berarti, proses penggalian akhirnya bisa diselesaikan sekitar pukul 16.00.
Iri Sapria selaku Kasubdit TMP Nasional Utama menyebut, pihaknya bersama Garnisun segera mengambil langkah menentukan lokasi yang akan menjadi peristirahatan terakhir almarhumah begitu ia mendapat kabar duka dari Singapura.
"Jadi ini bukan permintaan keluarga, justru kami menyiapkan. Karena kami juga menyiapkan area yang khusus digunakan untuk penghormatan kepada tokoh-tokoh bangsa. Ya, itu ngumpul di makam bu Ani yang sedang digali itu," ujarnya.
Baca Juga: Kondisi Ani Yudhoyono Memburuk di ICU, AHY: Semua Anggota Keluarga Sudah Berada di Singapura
Termasuk soal penentuan lokasi makam, kata Iri itu murni keputusan pihak pengelola. "Jadi tak ada yang namanya kapling-kaplingan. Ya yang kosong saja ditempatin karena ini kan pada dasarnya bukan makam keluarga," ungkapnya.
"Kecuali kebetulan kalau di sebelahnya kosong, itu bisa digunakan keluarganya atau kerabat. Sejauh ini, masih ada sisa lahan untuk sekitar 200 makam lagi khusus buat tokoh dan pejabat. Ke depan rencananya akan ada pengembangan," katanya.
Baca Juga: Tutup Usia, Begini Perlakuan Ani Yudhoyono pada Dua Menantunya: Satu di Antara Sejuta
Iri masih belum tahu kapan tepatnya almarhumah dimakamkan.
Hingga Sabtu pukul 14.30, bahkan belum ada pihak keluarga atau utusan yang datang untuk mengabarkan jadwal serta prosesi pemakaman.
"Yang jelas beliau akan dimakamkan secara militer. Beliau kan punya hak. Apalagi beliau peraih Bintang Republik Indonesia Adipradana. Tapi soal jadwalnya, jangan tanyakan ke saya karena saya belum menerimanya," jelasnya.
2. Curahan Hati BJ Habibie pada Annisa Pohan: Siap Dipanggil karena Ainun Menunggu di Akhirat
Kabut duka kembali menyelimuti Indoneisa.
Presiden ke-3 RI, BJ Habibie telah menutup mata untuk selama-lamanya.
BJ Habibie meninggal dunia, Annisa Pohan tampak mengungkap curahan hati suami Ainun tersebut saat mereka bertemu.
Baca Juga: Dokter Gigi di Lingkungan TNI, Begini Sosok Widya Leksmanawati Menantu Kedua BJ Habibie dan Ainun
Curahan hati Habibie tertuang dalam unggahan di akun Instagram pribadi Annisa Pohan.
Tepat lebaran lalu, keluarga AHY dan EBY terlihat bersilaturahmi dengan Habibie.
Mereka pun sempat mengabadikan potret manis bersama.
Melalui keterangan unggahannya, Annisa membeberkan pesan Habibie pada mereka.
Habibie yang lebih dahulu merasa kesedihan mendalam sepeninggal Ainun, memberi pesan pada anak-anak SBY agar tak meninggalkan ayahnya sendiri usai kepergian Ani Yudhoyono.
"Inna lillahi wa inna ilayhi raji'un
Telah Berpulang Presiden RI ke-3
Allahumma firlahu warhamhu wa`afihi wa`fu`anhu. .
Ya Allah, ampunilah dosanya, berilah rahmatMu ke atasnya, sejahtera dan maafkanlah beliau” tulis Anisa mengawali ceritanya.
Baca Juga: BJ Habibie dalam Kenangan: Hanung Bramantyo Cerita Syal Ainun, Shireen Sungkar Simpan Penyesalan
"Masih terkenang nasehat beliau untuk selalu menemani Pepo dan jangan pernah membiarkan Pepo sendiri setelah ditinggal Memo," sambung Annisa.
Tak lupa, Habibie juga menceritakan perjalanan hidupnya.
Termasuk kehidupannya sepeninggal Ainun.
Bahkan pada anak dan mantu SBY, Habibie mengaku siap dipanggil kapan saja oleh Yang Maha Kuasa karena merasa Ainun sudah menantinya di akhirat.
"Dan juga menceritakan pengalaman-pengalaman hidupnya.
Pak Habibie juga menyampaikan, kapan saja beliau siap dipanggil karena ada Ibu Ainun yang menunggunya di akhirat," lanjut Annisa.
"Banyak sekali kata-kata beliau yang menguatkan kami ketika ditinggal Memo pergi.Terima kasih bapak Habibie atas pengabdian dan jasamu terhadap Indonesia...kami akan selalu kenang semua jasamu dan hatimu yang mulia....Mohon kita doakan bersama agar beliau Husnul Khatimah," tutup istri AHY tersebut.
Meninggalnya BJ Habibie diumumkan langsung oleh sang putra petang tadi.
"Dengan sangat berat, mengucapkan, ayah saya Bacharudin Jusuf Habibie, Presiden ke-3 RI, meninggal dunia jam 18.03 WIB," ujar Thareq di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Rabu (11/09) seperti dikutip dari Kompas.com.
Selamat jalan BJ Habibie, selamat berkumpul dan melepas rindu dengan Ainun di keabadian.
Baca Juga: Ratapan Anak Sambung Agung Hercules di Hadapan Pusara Almarhum: Selamat Bobo Ayah
3. Sebelum Tutup Usia, Agung Hercules Keluhkan Telinga Jedag-Jedug yang Ternyata Gejala Kanker Otak
Agung Hercules kini telah tiada.
Artis berotot kekar ini meninggal dunia pada Kamis, (01/08) di RS Dharmais, Jakarta Barat.
Sejak setahun silam, Agung Hercules mengidap kanker otak stadium 4.
Baca Juga: Kenangan Seumur Hidup, Ini Barbel yang Tandai Pusara Makam Agung Hercules
Hal ini kali pertama diketahui lewat ungkapan di Instagram Mira Rahayu, istri Agung Hercules kala sang suami dirawat intensif.
Agung Hercules mengungkapkan dirinya merasakan telinga yang berbunyi tak wajar seperti diwartakan NOVA.id pada Senin, 17 Juni lalu.
Melansir dari GridHealth.com, glioblastoma tergolong penyakit langka yang merupakan jenis kanker agresif yang dapat tumbuh di otak atau sumsum tulang belakang.
Baca Juga: Sebelum Tutup Usia, Agung Hercules Keluhkan Telinga Jedag-Jedug yang Ternyata Gejala Kanker Otak
Padahal sebelumnya, pada Oktober 2018 lalu, Agung Hercules sempat jatuh sakit.
"Iya saya sedang sakit di dada, di kuping juga jedag-jedug, kepala cekat-cekot, sudah periksa ke dokter juga katanya kolesterol tinggi," tutur Agung Hercules, mengutip Tribun Batam.
Namun 8 bulan setelah itu, tepatnya bulan Juni 2019 ini Agung Hercules mengidap kanker otak stadium 4.
Menurut Mayo Clinic, terkadang penderita kolesterol memang tak menampakkan gejala awal yang jelas, bisa jadi gejalanya mirip seperti glioblastoma (kanker otak), yaitu:
- Perubahan pola sakit kepala.
- Sakit kepala yang secara bertahap menjadi lebih sering dan lebih parah.
- Mual atau muntah yang tidak bisa dijelaskan.
Baca Juga: Agung Hercules Titipkan Pesan Terakhir pada Istri, Tangis Sinyorita Pecah di Hadapan Awak Media
- Masalah penglihatan, seperti penglihatan kabur, penglihatan ganda atau hilangnya penglihatan.
- Hilangnya sensasi atau gerakan secara bertahap di lengan atau kaki.
- Kesulitan dengan keseimbangan.
- Kesulitan bicara.
Baca Juga: Dikira Kolesterol Tinggi, Agung Hercules Tuturkan Gejala Awal Idap Kanker Otak: Kuping Jedag-jedug
- Kebingungan dalam urusan sehari-hari.
- Perubahan kepribadian atau perilaku.
- Kejang, terutama pada seseorang yang tidak memiliki riwayat kejang.
- Masalah pendengaran.(*)
Penulis | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
Editor | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
KOMENTAR