3. Selain Jaga Makan, Lakukan 5 Aktivitas Ini Agar Kelenjar Getah Bening Tetap Sehat
Bernapas dalam-dalam
Napas dalam-dalam dapat berfungsi sebagai pompa untuk sistem limfatik kita dan dapat menjaga cairan getah bening mengalir sebagaimana mestinya.
Dengan meluangkan waktu untuk fokus pada napas kita, cairan getah bening kita akan mengalir dengan kecepatan ideal untuk menghilangkan racun berbahaya dan membawa oksigen ke seluruh tubuh.
Mulailah dengan melakukan 10 menit pernapasan yoga atau meditasi di pagi hari.
Bergeraklah
Baik itu jalan cepat atau olahraga berkeringat penuh, aktivitas fisik sangat penting untuk menjaga kesehatan sistem limfatik kita.
Dengan mengeluarkan keringat, racun pun keluar dari tubuh sehingga dapat membantu menjaga sistem limfatik kita bersih dan dalam kondisi prima.
Kegiatan seperti lompat tali dan trampolining secara khusus direkomendasikan untuk mendukung fungsi limfatik karena dua kegiatan itu dapat meningkatkan aliran darah dan meningkatkan kekebalan secara keseluruhan.
Yoga
Yoga dapat menjadi sangat efektif untuk meningkatkan sistem limfatik.
Melakukan pose yoga yang dikombinasikan dengan pernapasan dalam, tidak hanya bagus untuk mengurangi stres tetapi juga meningkatkan aliran sistem limfatik dan mengurangi kemacetan limfatik.
Pijat di area sistem limfatik
Pijatan dapat membuat sistem limfatik kita bergerak karena terletak tepat di bawah kulit kita.
Pijatan lembut pada kulit kita akan membantu membuang racun dan meningkatkan sirkulasi di kelenjar getah bening kita.
Baca Juga: Selain Jaga Makan, Lakukan 5 Aktivitas Ini Agar Kelenjar Getah Bening Tetap Sehat
Lihatlah Kosmetik dan Produk Perawatan Kulit
Selain mengeluarkan keringat, kulit juga menyerap zat-zat yang ada di permukaan kulit kita, termasuk kosmetik dan produk perawatan kulit lainnya.
Hal itu dapat menambah penumpukan racun dalam sistem limfatik kita.
Produk kosmetik dan perawatan kulit kita dapat mengandung beberapa bahan berbahaya yang mungkin tidak kita ketahui. (*)
Source | : | Mayo Clinic,Nakita.id,Grid.id,Sunwarrior |
Penulis | : | Nuzulia Rega |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR