Hengky Manurung, Asisten Deputi Investasi Pariwisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyatakan, " Peluncuran ini merupakan tindak lanjut manajemen RedDoorz untuk menjawab permintaan kami sebagai regulator untuk membedakan bisnis hotel dengan kos sehingga bisnis perhotelan di Indonesia tetap terjaga ekosistemnya dan bertumbuh semakin menguntungkan serta untuk bisnis kos menjadi lebih terstruktur."
Peningkatan Jumlah Hunian bagi Pemilik Kos KoolKost dapat meningkatkan jumlah hunian kos bagi para mitra dan pemilik properti kos dengan memanfaatkan pengalaman manajemen perhotelan, kehadiran brand yang sudah dikenal, jangkauan, dan solusi teknologi seperti RedPartners.
Hanya dengan satu platform, pemilik properti dapat mengatur inventaris, melacak dan menggabungkan pesanan, mengelola dari awal sampai akhir, dan memberikan pengalaman tinggal jangka panjang yang baik untuk tamunya.
Baca Juga: Frozen 2 Pecahkan Rekor Sebagai Film Animasi Terlaris Sepanjang Masa
Hal ini membawa mereka pada peningkatan keuntungan.
Melalui RedPartners, pemilik properti kos yang mengikuti program uji coba KoolKost melihat lonjakan hunian ruangan yang signifikan, dengan rata-rata kenaikan mencapai lebih dari 30% .
Selain itu, RedDoorz juga kerap mengadakan berbagai pelatihan dan workshop yang berkualitas untuk membantu karyawan mitra properti meningkatkan dan memperbaiki kemampuan mereka, untuk menjamin kualitas kenyamanan penghuni.
Baca Juga: Cuma Seminggu, Bunga Bangkai Mekar Sempurna di Kebun Raya Bogor
Christian Adiwena, pemilik KoolKost di AEON BSD, Tangerang Selatan mengatakan, " Saya merasakan ada peningkatan hunian hingga lebih dari 50%. Selain memperbaiki tata letak ruangan dengan perabotan yang berkualitas, kami jugatelah mengoptimalkan pengoperasian dan meningkatkan pendapatan melalui solusi teknologi dari RedDoorz.”(*)
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR