Selain bentuknya yang khas, dari bangunan yang terdiri dari tiga lantai ini kita bisa melihat pemandangan kota yang indah, dengan latar belakang gunung dan perbukitan yang begitu asri.
Memang cukup menyenangkan buat kita yang hanya pengin berkunjung ke wihara tersebut.
Kepada NOVA, Benny Iskandar, Humas Cap Go Meh Wihara Widhi Sakti bercerita banyak tentang asal-usul wihara.
Menurutnya, wihara ini sudah berdiri sejak tahun 1910 saat Indonesia masih dalam penjajahan Belanda.
Baca Juga: Ikut Rayakan Imlek di Singapura, Putri Denada Ucap Doa Manis untuk Sang Ayah
Ketika itu Sukabumi sedang dilanda wabah kolera, yang menyebabkan banyak orang tewas.
Mulanya, Thung Hoat Tiat, seorang warga Tionghoa yang bermukim di gang Murni, Sukabumi, rupang kongco Han Tan Kong ke salah satu ahli pengobatan tradisional Tionghoa di Bogor.
Rupang ini kemudian dibawa oleh kereta api dari Bogor ke Sukabumi, dan disimpan di rumahnya.
Baca Juga: Ini Tips Belanja Kebutuhan Imlek agar Tak Bikin Dompet Tipis
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR